Jatah Panglima TNI dari AL, Jokowi Selayaknya Pilih Yudo Margono

17 Juni 2021 02:20

GenPI.co - Direktur Paramadina Graduate School of Diplomacy Shiskha Prabawaningtyas menilai calon panglima TNI dari matra laut akan mendukung kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memperkuat poros maritim dunia.


"Saya kira pengangkatan matra laut sebagai panglima TNI, akan memperkuat pesan atas komitmen dan konsistensi pemerintah dalam upaya profesionalisme TNI," kata Shiskha dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (16/6).

Namun demikian, untuk menjamin upaya peningkatan profesionalisme TNI, dasar pertimbangan pergantian Panglima TNI harus memperhatikan rambu-rambu UU TNI termasuk mekanisme rotasi di antara matra.

"Jika Panglima TNI sebelumnya dari AD, saat ini dari AU, maka seyogyanya calon Panglima TNI baru dari matra AL. Dan ini berarti KSAL Laksamana TNI Yudo Margono," ucapnya.

Shiskha mengatakan peningkatan ketegangan di wilayah Laut China Selatan dan eskalasi konflik Indonesia dan Tiongkok terkait aktivitas kapal penangkap ikan di Laut Natuna Utara tentu membutuhkan orientasi strategi pertahanan maritim.

BACA JUGA:  Pernyataan Jusuf Kalla Provokatif, Bahaya

Menurut dia, peristiwa tenggelamnya kapal selam, KRI Nanggala-402 di perairan Bali beberapa waktu lalu tidak akan berimbas terhadap citra Laksamana TNI Yudo Margono.

Selain KSAL, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo juga memiliki peluang yang sama untuk menjabat sebagai panglima TNI. (ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co