Horee! Pemerintah Dukung Wirausahawan Milenial

GenPI.co - Pemerintah kini menyasar pengembangan kewirausahaan bagi generasi milenial. Goal-nya adalah mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi covid-19.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kini mendukung generasi milenial untuk menumbuhkan dan mengembangkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tanah air.

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Artati Widiarti mengatakan bahwa dukungan tersebut diwujudkan dalam beberapa upaya.

BACA JUGA:  Kisah Sukses Wendy Pratama Rintis Startup yang Edukasi Wirausaha

“Kami akan melakukan pendampingan pengusaha serta pemberian fasilitas pembiayaan, manajemen, legislasi, kemitraan, dan digitalisasi usaha,” katanya dalam acara virtual KKP, Kamis (17/6).

Menurut Artati, sebanyak 15,6 persen pekerja di Indonesia terkena. Sementara itu, 13,8 persen diantaranya tidak mendapatkan pesangon dengan mayoritas berusia 15-24 tahun.

BACA JUGA:  Istri Ridwan Kamil Beri Kunci Sukses Berwirausaha Meski Pandemi

“Miris jika kita melihat dampak pandemi, tapi di sisi lain, kita bisa bangkit dan membaca peluang dengan menjadi wirausahawan,” ujarnya.

Artati memaparkan bahwa pandemi covid-19 menunjukkan adanya perubahan pola pikir, daya beli, dan perilaku masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:  KKP Resmikan Pusat Inkubasi Bisnis, Lulusannya Jadi Wirausaha

Perilaku konsumen Indonesia saat ini adalah lebih percaya informasi di media sosial, memilih ponsel dibandingkan televisi, dan menyukai transaksi non-tunai.

“Terdapat peningkatan lebih dari 60% konsumen melakukan pembelian secara online untuk berbagai macam kategori. Ini artinya, pandemi mengakselerasi kehidupan digital,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Usaha dan Investasi Ditjen PDSPKP Catur Sarwanto mengatakan bahwa KKP menargetkan ada 1.290 pembinaan wirausaha di sektor kelautan dan perikanan hingga 2024.

Catur menuturkan bahwa Ditjen PDSPKP telah menggandeng Go UKM training center selama 2 bulan ke depan untuk melatih dan mendampingi para calon wirausaha.

“Pada 2021 kami menargetkan munculnya 200 wirausaha baru di bidang pengolahan hasil kelautan dan perikanan. Saat ini, sedang dilakukan seleksi terhadap lebih dari 1.000 pendaftar yang didominasi kaum milenial untuk program ini,” tuturnya. (*)