Jakarta Siapkan Skenario Terburuk Tangani Covid-19, Mohon Disimak

GenPI.co - Pengumuman ini wajib dibaca. Jakarta sedang menyiapkan skenario terburuk penanganan covid-19. Mohon disimak!

Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Marullah Matali membeberkan rencana menerapkan mikro lockdown sebagai skenario terburuk penanganan covid-19 di ibu kota.

Marullah Matali menjelaskan, banyak RT atau RW di Jakarta yang jarak rumahnya berhimpitan satu sama lain.

BACA JUGA:  Pekerja di Jakarta WFH 100%, Begini Usulan Epidemiolog UI

"Mungkin ada beberapa zona merah di RT tertentu, sementara RT lain yang berdekatan dengan zona merah tersebut terpaksa kita lakukan pembatasan dengan prokes (protokol kesehatan) yang ketat," ucapnya.

Dilaporkan Marullah Matali, saat ini ada 10 RT di Jakarta yang masuk ke dalam kategori zona merah.

BACA JUGA:  Cuaca Buruk di 3 Wilayah Jakarta Hari Ini, BMKG Beri Peringatan!

RT yang masuk ke dalam kategori zona oranye, sementara itu, berjumlah 313 di Jakarta saat ini.

Selain memperketat pembatasan mobilitas masyarakat, Pemprov DKI Jakarta juga akan menambah ruang perawatan di rumah sakit rujukan covid-19.

BACA JUGA:  Kasus Covid-19 di Jakarta Terparah, Aparat Diminta Harus Tegas:

Marullah Matali juga berencana menambah ketersediaan ambulans dari yayasan-yayasa sosial yang ada di Jakarta jika situasinya nanti sudah sangat mendesak.

Semua itu disampaikan Marullah Matali dalam Rapat Koordinasi Satgas Penanganan Covid-19, 27 Juni 2021 yang diunggah di kanal Youtube Pusdalops BNPB.

Lantas bagaimana bila semua jurus pencegahan covid-19 di Jakarta tak berjalan mulus?

"Fokus ke kebijakan PPKM dengan ketat pada zona oranye dan merah dengan konsep mikro lockdown," ucap Marullah Matali. (*)