Ketua Umum IDAI Beber Gejala Long Covid Pada Anak

GenPI.co - Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr. Aman Bhakti Pulungan mengatakan pentingnya pemeriksaan mendalam kepada anak yang terinfeksi covid-19.

Sebab, hal tersebut bisa menyebabkan anak mengalami risiko long covid.

"Tidak bisa tidur, lemas, nyeri otot, kurang bisa konsentrasi, sesak, akhirnya tidak bisa sekolah, orang tua marah, ternyata dia long covid," jelas Aman Bhakti dikutip GenPI.co dari acara Rakornas KPAI, (30/6).

BACA JUGA:  Urat Takut Sudah Putus, BEM UI Kembali Seret Presiden Jokowi

Tidak adanya tes secara intensif, maka orang tua tidak mengetahui bahwa anaknya mengalami long covid.

"Karena dia tidak di-testing waktu sakit dia hanya di antigen, antigennya negatif, ada banyak keluarga sekarang saya tahu hanya satu orang yang di-PCR, setelah itu mereka diisolasi," ungkapnya.

BACA JUGA:  Instruksi Jenderal Andika Bikin Kaget, Ultimatum Dandim Bekasi

Minimnya testing covid-19 pada anak ditegaskan Aman Bhakti tak bisa menggambarkan kasus covid-19 yang sebenarnya terjadi.

Catatan covid-19 anak yang diterima IDAI masih berada di sekitar 170 ribu kasus, jauh dari perkiraan, lantaran banyak dinas kesehatan yang dinilai Aman hanya melakukan tes swab antigen.(*)