GenPI.co - Terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Penelitian menunjukkan bahwa asupan lemak jenuh yang tinggi bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Dilansir Health, berikut beberapa makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi.
Minyak kelapa dikenal sebagai salah satu sumber lemak jenuh tinggi.
Hanya dalam satu sendok makan (sekitar 12 gram) terkandung sekitar 10 gram lemak jenuh.
Penelitian menunjukkan bahwa minyak kelapa bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat.
Meski minyak kelapa bisa jadi bermanfaat dalam kondisi tertentu, tetap penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah terbatas dan memperhatikan pola makan secara keseluruhan.
Produk susu mengandung berbagai nutrisi penting seperti karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral.
Namun, produk susu juga tinggi lemak jenuh.
Kadar lemak jenuh dalam produk susu cukup bervariasi.
Misalnya, susu biasa hanya mengandung kurang dari 2% lemak jenuh, sedangkan mentega bisa mengandung lebih dari 45%.
Kamu bisa memilih produk susu rendah lemak atau bebas lemak sebagai alternatif yang lebih sehat.
Daging merah dan daging olahan, seperti sosis, biasanya mengandung lebih banyak lemak jenuh dibandingkan daging unggas atau ikan.
Konsumsi tinggi lemak jenuh bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
Mengganti setengah porsi daging merah dengan kacang-kacangan atau biji-bijian utuh bisa mengurangi risiko penyakit jantung. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News