Pengakuan Yusril Ihza Terkait Sosok Rachmawati Soekarnoputri

GenPI.co - Politisi dan tokoh bangsa Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada Sabtu (3/7/2021). 

Rachmawati meninggal karena Covid-19 di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, pukul 06.15 WIB. 

Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra menilai kepergian Rachmawati Soekarnoputri itu terasa begitu tiba-tiba.

BACA JUGA:  Inalilahi, Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia

"Sejak pandemi merebak awal 2020, saya tak berkesempatan bertemu dengan beliau, sampai pagi ini saya mendapat kabar beliau wafat," ujar Yusril di akun Twitter-nya, @Yusrilihza_Mhd. 

Yusril menjelaskan, Rachmawati adalah seorang nasionalis sejati. 

BACA JUGA:  Mohammad Assegaf Meninggal, Ucapan Yusril Ihza Menusuk Hati

Sikap religiusnya juga terasa, baik dalam ucapan, sikap, dan tindakan. 

"Keteguhannya memegang idealisme menyebabkan beliau menempuh cara sendiri dalam berjuang. Beliau tidak mengejar posisi dan jabatan," jelasnya. 

BACA JUGA:  Amien Rais Bongkar Fakta Tentang Yusril Ihza, Seret Nama Soeharto

Oleh karena itu, kata Yusril, Rachmawati kritis terhadap perkembangan dan kekuasaan politik, siapa pun yang berkuasa.

Menurutnya, Rachmawati selalu mengedepankan idealisme dan rela berada di luar lingkaran kekuasaan. 

Yusril menambahkan, Rachmawati juga menghormati perbedaan-perbedaan dan menyadari semua bermuara pada satu tujuan, memelihara keutuhan bangsa dan negara serta memajukannya mengejar ketertinggalan.

"Beliau tidak ingin bangsa kita didikte dan dikendalikan kepentingan bangsa lain," tuturnya.(*)