PB IDI Kumandangkan Maklumat Perang

06 Juli 2021 12:10

GenPI.co - PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) lantang kumandangkan maklumat perang. IDI kian getol mendorong pemerintah untuk serius menangani pandemi yang kian tak terkendali.

Kumandang perang itu disuarakan Wakil Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Slamet Budiarto.

Ada keluhan yang disuarakan. Ada juga sentilan ke pemerintah. Semua itu dibuka di Rapat Kerja DPR, Senayan, Jakarta, Senin, 5 Juli 2021.

BACA JUGA:  Peringatan Buat Satgas Covid-19 Jika Tak Ingin PPKM Darurat Gagal

Yang pertama dibuka adalah kesepakatan yang dibuat dengan Menko PMK, kedokteran Kemenkes, Ditjen Dikti. IDI membuka semuanya tak kunjung direalisasikan hingga detik ini.

Dalam kesepakatan itu, IDI mendorong agar mahasiswa kedokteran diluluskan dari Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Kedokteran (UKMPPD), Ditjen Dikti disebut-sebut belum mengeksekusi penyelenggaraannya.

BACA JUGA:  SUGBK Jadi Tempat Isolasi Covid-19, Jawaban Anies Santai Banget

"Kami sudah rapat dengan Menko PMK, kedokteran dan Kemenkes kemudian Ditjen Dikti. Sudah sepakat meluluskan dan menerjunkan di pelayanan, tapi belum dieksekusi Ditjen Dikti," tuturnya.

Komisi IX pun dimintakan bantuannya untuk percepat pemenuhan dokter dalam penanganan covid.

BACA JUGA:  Ya Ampun, 400 Balita Positif Covid-19 di Jakarta

Selain itu, IDI mendorong agar Nakes segera diberi vaksin dosis ketiga mengingat masih rentannya para tenaga medis terpapar covid-19.

Ada benang merah yang bisa ditarik. Dari yang dibuka tadi, Slamet menilai pemerintah belum serius menangani pandemi covid-19.

Pemerintah dianggap masih bersikap normal di tengah kondisi perang yang semakin mengkhawatirkan.

"Ini kondisi perang, tapi diperlakukan seperti normal," katanya di hadapan pimpinan dan anggota Komisi IX DPR hingga Menkes Budi Gunadi Sadikin yang hadir secara daring dalam rapat. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co