GenPI.co - Sebanyak lima puskesmas di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur karena sejumlah tenaga kesehatannya terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara Jense Grace Makisurat mengatakan banyak tenaga medis di lima puskesmas itu yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Puskesmas yang direkomendasikan ditutup yakni Puskesmas Sepaku I, Maridan, Sotek, Babulu dan Puskesmas Waru,” katanya di Penajam, Senin (19/7).
Grace Makisurat menyebut data terakhir ada sekitar 40 tenaga medis yang terpapar corona di lima puskesmas itu.
"Kami akan tutup lima puskesmas. 40 tenaga kesehatan yang terpapar di puskesmas itu di luar tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Ratu Aji Putri Botung," ucapnya.
Grace Makisurat mengatakan pihaknya juga mengalami kesulitan untuk melakukan perekrutan tenaga kesehatan baru.
Sebab anggaran yang tersedia saat ini sangat terbatas.
Grace Makisurat menyampaikan lonjakan kasus Covid-19 di beberapa kecamatan terjadi baru-baru ini karena dipicu kegiatan masyarakat seperti pernikahan yang tak menerapkan protokol kesehatan.
Beberapa kecamatan pun masuk zona merah atau risiko tinggi penularan, di antaranya di Penajam, Waru dan Sepaku.
Berdasarkan data tim Satgas (satuan tugas) COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara, tercatat 244 warga di Kecamatan Penajam terkonfirmasi positif COVID-19.
Kemudian terdata juga 25 warga di Kecamatan Waru dan 82 warga di Kecamatan Sepaku terpapar virus corona. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News