Demi Kepentingan Warga Jakarta, Anies Punya Pengumuman Penting

GenPI.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan pengaruh vaksinasi Covid-19 sangat baik karena dapat mengurangi risiko keparahan dan kematian bagi warga yang terpapar virus corona jenis baru varian delta.

"Dari 4,2 juta orang ber-KTP DKI Jakarta yang sudah divaksin minimal dosis pertama, hanya 2,3 persen yang tetap terinfeksi. Angkanya kecil sekali," ujar Anies dalam video yang diunggah akun Pemprov DKI Jakarta di Youtube, Sabtu (31/7/2021) kemarin.

Lebih lanjut, menurutnya, sebagian besar yang terinfeksi ini, dari 2,3 persen itu, orang-orang tersebut tidak bergejala atau bergejala ringan.

BACA JUGA:  Mengejutkan! Jusuf Kalla Jadi Pelindung Bagi Anies Baswedan

Pria kelahiran 7 Mei 1969 itu menambahkan bahwa dari 4,2 juta warga DKI Jakarta yang sudah divaksin, hanya 0,013 persen yang meninggal dunia usai terpapar Covid-19.

"Atau kira-kira 13 kasus per 100 ribu penduduk. Itu yang meninggal," kata mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Anies Baswedan Punya Kabar Gembira Soal Covid-19

Berdasarkan data tersebut, Anies menyimpulkan bahwa warga yang sudah divaksin risiko kematiannya jauh lebih kecil dibanding dengan yang belum menjalani vaksinasi.

Adapun per 31 Juli 2021, sebanyak 7,5 juta orang telah menjalani vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta.

BACA JUGA:  Khusus Warga Jakarta, Anies Baswedan Punya Kabar Baru, Ini Dia!

Sebagai informasi tambahan, Pemprov DKI Jakarta mengumumkan perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Ibu Kota tercatat semakin menurun, pada Sabtu (31/7/2021) kemarin.

Rinciannya perkembangan kasus jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta bertambah 3.327 dari 24.073 orang yang dites PCR di Ibu Kota.

Kemudian, ada 4.948 pasien Covid-19 di Jakarta dinyatakan pulih dan ada 183 kematian akibat Covid-19 di Jakarta.

Kasus aktif atau jumlah pasien yang sedang ditangani saat ini di Jakarta berkurang 1.804 kasus, jadi hanya 17.850 pasien.

Sedangkan, perkembangan kasus kumulatif sejak pandemi merebak pada Maret 2020, hingga kini DKI Jakarta telah melaporkan total 814.653 kasus positif Covid-19.

Tercatat sebanyak 784.668 (96,3 persen) pasien sudah dinyatakan pulih, dan tingkat kesembuhan ini di atas tingkat kesembuhan nasional, yakni 81,2 persen.

Selain itu, total sudah 12.135 (1,5 persen) pasien Covid-19 di Jakarta meninggal dunia. Tingkat kematian ini di bawah tingkat kematian nasional sebesar 2,8 persen.(cr1/jpnn)