4 Penyebab Seseorang Demen Bergosip hingga Berbohong, Ngeri!

11 Agustus 2021 16:35

GenPI.co - Dalam kehidupan sehari-hari manusia sering hal buruk yang dilakukan berulang-ulang hingga menjadi kebiasaan. Sebut saja berbohong dan bergosip.

Rupanya secara ilmiah, kejadian itu ada sebab musababnya. Oleh karena itu, yuk ketahui alasan di balik 4 tindakan buruk yang selalu kita lakukan sehari-hari seperti dilansir dari berbagai sumber. Apa saja?

Berbohong

BACA JUGA:  Ternyata Bergosip adalah Bagian dari Evolusi Manusia

Hal ini cukup menarik bagi para ilmuwan untuk menelitinya. Dari beberapa analisis, ditarik kesimpulan yang diambil dari faktor psikologis bahwa biasanya seseorang akan berbohong jika harga dirinya terancam.

Namun, kebohongan ini adalah kebohongan dengan tingkatan yang tinggi, di mana makin terancam harga diri, makin 'liar ' bohongnya.

BACA JUGA:  Belajar dari Bu Tejo, Ini 5 Cara Menghadapi Orang Suka Bergosip

Namun hal ini tak selalu benar, karena menurut psikolog asal University of Massachusetts bernama Robert Feldman, seringkali seseorang berbohong hanya karena ingin membuat situasi makin mudah.

Jadi kadang seseorang akan berbohong agar tidak menyakiti perasaan orang lain atau menghindari kesalah pahaman.

Bergosip

Tak bisa dipungkiri bergosip adalah hal yang lumrah dilakukan setiap orang, baik pria maupun wanita. Bahkan ilmuwan berpendapat bahwa gosip adalah salah satu faktor yang membuat manusia bisa lebih dekat satu sama lain.

Menurut seorang profesor psikologi dari University of South Florida bernama Jennifer Bosson, saling membagi ketidaksukaan terhadap orang lain justru mengembangkan ikatan antar mereka.

Berpikir tentang kematian

Seseorang memang akan pernah memikirkan kematian dalam hidupnya, dan ini wajar. Menurut Pelin Kesebir, ilmuwan dari Center for Healthy Minds di University of Wisconsin-Madison, menyatakan bahwa hal tersebut terjadi karena otak kita yang sangat canggih. 

Otak kita membuat kita secara sangat sadar bahwa suatu saat kita akan meninggal. Hal ini akan jadi kecemasan bagi beberapa orang, namun bisa jadi sumber ketenangan batin dan kebijaksanaan.

Melamun

Seberapa pun Anda kuat untuk tetap fokus melakukan pekerjaan sehari-hari, selalu akan ada waktu bagi Anda untuk secara tak sadar melamun. Melamun sebenarnya adalah hal yang baik, karena hal ini cukup vital untuk kreativitas dan pemikiran imajinatif.

Para peneliti dari bidang ilmu neurosains menunjukkan bahwa melamun adalah fenomena di mana otak kita tak mau fokus ke rangsangan dari luar yang sudah biasa kita terima, dan otak memilih untuk berimajinasi sendiri dan meminimalisir fokus ke hal luar.

Manusia biasanya menghabiskan 13 persen dari semua kegiatan untuk sekedar melamun.(*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co