GenPI.co— Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Pelabuhan Kali Adem Muara Angke, Jakarta Utara. Budi di saat padatnya penumpang yang akan berwisata ke Kepulauan Seribu.
Dalam kunjungannya, Budi mengecek manifes dan mengingatkan angkutan barang di kapal tidak boleh melebihi kapasitas yang sudah ditentukan.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, saya cek kapal angkutan barang tidak melebihi manifes atau dicocokkan dengan kemampuan kapal. Setelah itu kami cocokkan lagi rundown check,” kata Budi, Jumat (7/6).
Baca juga:
Arus Balik Diberlakukan One Way, Ini Kata Jasa Marga
8 Kebijakan Disiapkan untuk Antisipasi Arus Balik
Budi mengingatkan kepada pengelola kapal agar tidak memasukkan penumpang yang membawa barang dengan over kapasitas.
Pada saat Lebaran tahun ini, penumpang di Pelabuhan Kali Adem meningkat. Banyak warga Kepulauan Seribu berkunjung ke Jakarta. Begitu pun sebaliknya.
"Saya memastikan bahwa tidak boleh ada kapal yang melebihi kapasitas, tidak boleh ada penumpang yang berangkat tanpa masuk manifes," ujarnya.
Momen Lebaran kali ini, jumlah penumpang masih tinggi di Pelabuhan Kali Adem Muara Angke. Bahkan. ia menekankan lonjakan bisa 10 kali lipat dibandingkan hari biasa.
"Kami dengar bahwa sehari di sini cuma 400 penumpang, kemarin 3 ribu hari ini 5 ribu. Jadi lebih dari 10 kali lipat," ujar Budi.
Sehingga manifes sangat penting untuk bekal kapal yang hendak memberangkat barang maupun penumpang orang, yang hendak menuju ke kampung halamannya dengan menggunakan kapal laut.
Tonton juga video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News