Hadir di Acara TV, Puan Maharani 'Habis' Dicecar Panelis

10 Juni 2019 07:02

GenPI.co - Puan maharani yang menjadi tamu dalam program QNA di salah satu TV nasional dicecar pertanyaan oleh beberapa narasumber panelis di acara tersebut. Puan, putri dari Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK). Di Pemilu sebelumnya, pada pemilihan anggota dewan legislatif, dirinya terpilih sebagai anggota DPR. Namun saat itu, ia juga dipilih oleh Presiden Joko Widodo masuk dalam kabinetnya dan berkenan menjabat menteri tersebut.

Dalam pemilihan legislatif tahun ini, berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum, Puan mendapatkan suara sebanyak 404.034 suara dari dapil Jateng V. dari perolehan tersebut Puan sangat tinggi. Sehingga dirinya akan menjabat sebagai dewan legislatif.

Dalam acara ini, Puan mendapatkan pertanyaan dari narasumber QNA yang pertama adalah Pangeran Siahaan sebagai praktisi media. Puan diajukan dengan pertanyaan soal kiprah Puan saat berkampanye yang memajang fotonya di baliho dengan sang proklamator Bung Karno, Megawati dan foto dirinya dengan tagline “Ojo Pedhot Oyot” yang artinya jangan putus dari akarnya.

 Baca juga :

Aksi 22 Mei Sudah Diramal Nostradamus? 

Es Jembut Kecabut, Kuliner Khas Purworejo Bikin Ngilu tapi Enak 

Sumatera Utara Lagi Musim Durian, Harganya Cuma Rp 5.000/Buah 

Saat menjawab pertanyaan tersebut, Puan mengatakan. “Saya berkampanye dengan konsolidasi partai dan turun kebawah. Saat menjadi Menko saya tidak pernah mengimbau untuk rakyat memilih saya” ungkap Puan.

“Daerah dapil saya merupakan basis PDIP, saat berkampanye saya tidak pernah bilang ke rakyat untuk pilih saya meski saya sebenarnya adalah seorang cucu Soekarno dan mantan Presiden Medagawati Soekarno Putri, namun saya mengimbau jangan lupakan sejarah. Tapi saya seorang Puan yang berprestasi menjadi diri saya sendiri salah satunya menjadi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Saya harus menuntaskan seorang Puan sebagai menteri,” Ujar Puan.

Disela-sela menjawab pertanyaan Komika Insan Nur Akbar yang menjawab soal Puan jika dipilih kembali sebagai menteri usai memperoleh suara tinggi di pemiliahan anggota DPR, terpotong dengan panelis lain, Maman Suherman, yang memastikan memilih menjadi menteri atau Ketua DPR.

“Wah jauh banget mikirnya udah sampe sana, sesuai undang-undang MD3 partai pemenang pemilu nantinya akan mendapatkan hak secara proporsional sesuai tingkatannya untuk menduduki pimpinan DPR. Tapi kita (PDIP) secara internal belum bicara siapa yang akan duduk disana. Jadi kita lihat dulu perhitungan suara ada proses-prosesnya ya kita lihat nanti apakah mau dimana, tapi yang pasti saya akan selesaikan tugas-tugas saya," ucap Puan menjawab pertanyaan Maman Suherman.

 


Tak berhenti disitu, Puan Maharani di segmen pertama kembali dicecar oleh pengamat politik Ray Rangkuti yang langsung melayangkan 3 pertanyaan sekaligus. Dia menanyakan kiprah Puan yang tetap menyalonkan diri sebagai caleg di dapil yang sama, kenapa tidak mencoba di dapil lain. Lalu, periode kedua ini sebenarnya wanita itu terpilih sebagai anggota dewan namun puan memilih bagian dari kabinet. Dan pertanyaan yang ketiga dari Ray, apa tanggung jawab Puan dengan terpilihanya di dapil yang sebenarnya mereka tidak mengenal Puan secara baik.

Puan pun menjawab, “saat saya menjadi menteri tanpa sebelum menjadi caleg saya tetap merawat konstituen saya. Dan saya tidak pernah menyuruh konstituen saya untuk memilih saya," katanya lagi.

“Pilihan rakyat. Ini khan pemilu yang bebas dan berdemokrasi, siapa yang turun ke lapangan kemudian dikenal oleh rakyatnya bebas untuk dipilih. Pemilu ini kan ada dua metode yaitu pemilih dapat memilih gambar partai atau nama yang terdaftar, sehingga sah-sah saja rakyat memilih yang sesuai hati nuraninya," Ungkap Puan menjawab Ray soal pencalonan Puan di dapil yang sama tapi Puan lebih memilih sebagai menteri.


Tonton lagi :


Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co