Pentingnya Kesetaraan Gender di Sektor Pariwisata

20 Agustus 2021 13:15

GenPI.co - Isu soal kesetaraan gender masih menjadi perbincangan di Indonesia. Salah satunya mengenai perempuan. Oleh sebab itu, Women in Tourism Indonesia (WTID) merangkul perempuan yang berpartisipasi dalam industri pariwisata.

Founder Women in Tourism Indonesia, Anindwitya Rizqi Monica, mengatakan tujuan utama dari WTID menyuarakan nilai perempuan dengan menyebarkan kesadaran dan menciptakan ruang berbagi pengetahuan dan pengalaman.

“Kami memiliki misi untuk mendukung partisipasi perempuan dan membantu mengkampanyekan pentingnya kesetaraan gender di sektor pariwisata Indonesia,” katanya kepada GenPI.co, Kamis (19/8).

BACA JUGA:  Keren Nih, Mahasiswa Ciptakan Celana Apung untuk Darurat Banjir

Komunitas yang berdiri sejak September 2019 itu mendukung perempuan Indonesia di bidang pariwisata untuk berpendapat, berjejaring, dan berbagi pengalaman.

“Mengadvokasi perempuan Indonesia dalam industri pariwisata yang menangani ketidaksetaraan gender serta mempromosikan kreasi inovatif perempuan Indonesia sebagai produk lokal ekonomi kreatif,” paparnya.

BACA JUGA:  Kata Seksolog, Suami Jangan Mengejek Fantasi Liar Istri

Wanita 25 tahun itu menceritakan berdirinya WITD yang berawal dari sedikitnya penelitian mengenai partisipasi perempuan dalam pariwisata di Indonesia.

Selain itu, belum adanya program pemerintah yang mengarah pada peningkatan kapasitas perempuan dalam pariwisata.

BACA JUGA:  Crazy Rich Malang, Gilang dan Shandy Menikah di Teras Rumah

“Maka, kami ingin menggerakkan perempuan untuk dapat berkontribusi aktif dalam sektor pariwisata melihat besarnya potensial yang dimiliki oleh perempuan-perempuan Indonesia,” ujarnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata telah menciptakan peluang dan lapangan kerja bagi masyarakat.

Namun, masyarakat dalam industri seringkali menawarkan ketidaksetaraan bagi perempuan yang mengakibatkan underpaid dan undervalued.

“Kami menyadari bahwa peran perempuan harus lebih dihargai dan dinilai berdasarkan kemampuannya, bukan gender yang mereka warisi," ata wanita yang akrab disapa Monic.

"Dengan begitu, saya bersama teman saya mendirikan WTID bersama dengan visi misi yang juga selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan,” sambungnya.

Ada berbagai kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan goals yang dimiliki oleh Women in Tourism Indonesia.

Seperti berdiskusi, mengadakan meeting, membuka kesempatan untuk pengalaman magang bagi mahasiswa.

“Kegiatan ini nantinya akan menggarap program–program yang kami laksanakan untuk mewujudkan goals,” ucapnya.

Saat ini, WTID juga berasosiasi dengan organisasi internasional, seperti dengan negara UK, Indonesia, Zimbabwe, Belgia, Kenya, Uganda, Germany, France, Portugal, Italy, India, Nepal, dan lainnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co