GenPI.co— Baru-baru ini Maumere digegerkan oleh kedatangan Emir Qatar dengan jet pribadi dan yacht mewah yang merapat diperairan yang indah. Namun tak hanya Emir Qatar, Paus Paulus II juga pernah singgah di Maumere.
Kota ini memiliki pesonanya sendiri, mulai dari budaya sampai keindahan alam yang memukau. Inilah yang menyebabkan Paus Paulus nemutuskan untuk datang ke Maumere, dan memperpanjang waktunya di Indonesia pada 1989.
Baca juga:
Ini Lho Desa yang Dikunjungi Emir Qatar di Maumere
3 Destinasi yang Harus Kamu Kunjungi Saat di Maumere
Bahkan kamar Paus Paulus II di Seminari Tinggi Rirapiret sekarang dijadikan sebagai situs rohani. Banyak sekali orang yang datang untuk ziarah ke sana.
Kamar yang terletak di Unit John Paul, atau di samping kanan Kapela Agung Seminari Tinggi Santo Petrus Ritaperet itu bahkan sudah diberkati oleh Uskup Maumere Mgr Gerulfus Kherubim Pareira SVD pada perayaan 25 tahun kunjungan Paus Paulus II pada Oktober 2014.
Lokasi tersebut berada sekitar 13 km dari kota Maumere. Di dalam kamar kersebut terdapat berbagai foto kegiatan saat kunjungan.
Pengunjung yang ingin berdoa biasanya berlutut di depan tempat tidur sambil memandangi foto Paus. Tak hanya itu, relikui darah Paus juga tersimpan di sana, yang merupakan relikui nomor satu, darah kelas tertinggi.
Sementara di luar kamar terdapat empat kursi kayu, satu meja sebagai tempat makan dan beberapa kursi santai. Pengunjung yang datang diwajibkan untuk melepas alas kaki karena ruangan dilapisi oleh karpet tebal berwarna coklat dan semua perabotan dibiarkan tetap sama seperti saat awal kedatangan.
Tak hanya umat Katolik saja yang boleh datang, tapi siapa saja diperbolehkan untuk berkunjung ke sana.
Tonton juga video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News