GenPI.co - Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil atau Kang Emil menyebut kedaruratan kasus Covid-19 di wilayahnya sudah menurun.
Hal ini terlihat dari indikator keterisian rumah sakit yang rendah hingga tidak ada lagi wilayah yang masuk kategori zona merah.
Kang Emil mengatakan dua pekan terakhir ini Jawa Barat menjadi satu-satinya provinsi yang tidak ada zona merah atau wilayah risiko tinggi penularan Covid-19.
“BOR 24 persen, kasus turun," katanya seusai peninjauan Sentra Vaksinasi bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, di Kabupaten Bandung Barat, Minggu (22/8).
Kang Emil juga meminta langsung kepada Sandiaga Uno agar membantu mengkonsolidasikan kepada pemerintah pusat mengamankan jatah vaksin 15 juta dosis per bulan untuk Jawa Barat.
"Tolong saling ingatkan, bahwa penduduk jabar 50 juta jiwa, suplai 15 juta dosis per bulan harus lancar biarkan teknis penyuntikan dan lain lain urusan di pemerintah daerah," ujarnya.
Kang Emil mengatakan dari total 13 juta dosis vaksin yang didistribusikan dari pemerintah pusat, percepatan vaksinasi terus berkembang.
Ia menyebut sebelumnya dari 50 ribu penyuntikan per hari kini menjadi 200 ribu per harinya.
Jumlah ini diharapkan bisa bertambah hingga 400 ribu penyuntikan per hari untuk mencapai herd immunity pada Desember ini.
Kang Emil mengatakan seiring dengan zona risiko di Jawa Barat sudah menurun, maka pembukaan destinasi wisata mulai dibuka secara gradual.
"Batasi dulu kapasitas 25 persen, cek dulu pengunjungnya. Kalau evaluasinya bagus, nanti dinaikkan kapasitas. Namun tetap, sukseskan dulu PPKM ini,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News