GenPI.co - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebut penambahan kasus harian kasus Covid-19 mulai mengalami penurunan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan penurunanini karena dampak PPKM dan juga percepatan vaksinasi yang dilakukan.
Baning mengungkapkan pada Sabtu (21/8), penambahan kasus baru Covid-19 sebanyak 76 kasus, dan Minggu (22/8) bertambah 44 kasus baru.
"Dua hari terakhir cenderung menurun, semoga bisa segera teratasi,” katanya di Wates, Senin (23/8).
Adapun untuk jumlah kasus Covid-19 di Kulon Progo total selama pandemi sebanyak 20.654 kasus, dengan rincian 1.440 isolasi, 18.821 selesai isolasi, 393 meninggal dunia.
Kemudian, lima dari 12 kecamatan dengan kasus Covid-19 tertinggi selama pandemi, yakni Kecamatan Pengasih sebanyak 2.525 kasus, Sentolo 2.411 kasus.
Lalu Galur 2.171 kasus, Panjatan 2.037 kasus, dan Wates 2.028 kasus.
Baning menyebut kecamatan dengan peningkatan kasus tertinggi ada di Pengasih, Sentolo, Galur dan Panjatan.
Sedangkan Kecamatan Wates yang sejak awal menampati posisi pertama, mulai Juli selalu di bawah empat kecamatan tersebut.
Baning juga mengatakan sejak pertengahan Agustus zona kuning dan zona merah Rukun Tetangga terus mengalami penurunan.
Bahkan dalam beberapa hari terakhir RT yang berstatus zona merah sudah nol RT. Sebelumnya, zona merah RT di atas 10 RT.
"Kami optimistis ketaatan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan akan mempercepat penurunan penambahan Covid-19 di Kulon Progo," ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News