GenPI.co - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta Pemerintah Jokowi untuk mengutamakan keselamatan jiwa di tengah situasi pandemi covid-19.
AHY mengatakan, kematian akibat covid-19 tidak boleh dianggap sekadar statistik.
"Kematian tidak boleh dianggap statistik. Ingat, di balik itu semua ada duka nestapa, ada tangisan yang mungkin akan membekas selamanya di hati orang-orang terdekat keluarga tercinta," jelas AHY dalam acara peringatan HUT ke-20 Partai Demokrat, Kamis (9/9/2021).
AHY menuturkan, situasi pandemi covid-19 di Indonesia masih mengancam keselamatan jiwa masyarakat banyak.
AHY mengakui, setelah melalui gelombang kedua selama tiga bulan terakhir, situasi pandemi memang sudah membaik bila melihat dari jumlah kasus yang menurun.
Oleh sebab itu, AHY mengingatkan, angka kematian akibat covid-19 setiap harinya masih cukup tinggi.
"Bagi kita, 1-2 pun dianggap tinggi, karena kita berharap tidak ada saudara-saudara kita yang meninggal karena covid-19," ujar AHY.
Dia juga mengatakan, Demokrat sejak awal mendukung penuh segala upaya pemerintah untuk menangani pandemi secara cepat serta memulihkan ekonomi secara paralel.
"Namun, pertama dan utama tentu kita mendorong pemerintah untuk menyelamatkan jiwa manusia karena manusia yang mati tidak bisa dihidupkan kembali," pungkas AHY.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News