Bali Sambut Obor Asian Games dengan SeremoniTerbaik

22 Juli 2018 08:27

.Pulau Dewata menjadi destinasi pertama di luar Jawa yang dilewati torch relay dari Asian Games 2018. Obor kejuaraan multievent ini akan berada di Bali mulai 23-25 Juli 2018. Memberikan image berbeda, beragam seni budaya  terbaik pun diberikan. Usai merapat di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, pada Senin (22/7), sekitar pukul 08.00 WITA, torch relay disambut berbagai atraksi.

Keunikan kesenian Tari Makepung dan Baleganjur disajikan. Ada juga tetabuhan Jegog Mabarung yang khas dari Pulau Dewata. Kadispora Provinsi Bali Ketut Ngurah Boy Jayawibawa mengungkapkan, kedatangan torch relay dari Asian Games menjadi momentum yang penting untuk membranding Bali sebagai destinasi terbaik.

“Senin pagi obor Asian Games ini sudah masuk ke Bali dari Banyuwangi. Kami sudah siapkan acara penyambutan dengan kesenian khas Bali. Ini menjadi salah satu kesempatan terbaik yang dimiliki oleh Bali untuk semakin mengenalkan kekuatan parwisatanya,” ungkapnya, kemarin.

Pergerakan torch relay ini mmang selalu menjadi pusat perhatian publik. Sebab, publikasi dengan porsi besar diberikan oleh berbagai media. Usai menjalani ceremony di Jembrana, torch relay lalu bergerak menuju Pantai Kuta, Badung. Di Kuta, rombongan parade obor Asian Games lalu disambut oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.

Ada banyak keseruan yang ditawarkan Pantai Kuta guna menyemarakan torch relay ini. Kemeriahan ini dikuatkan dengan Festival Layang-Layang dan Festival Kuliner yang rilis mulai pukul 09.00 WITA. Dan, keunikan diberikan Kuta. Begitu memasuki kawasan ini, obor akan dibawa artis Hamish Daud menyisir keindahan Pantai Kuta dengan cara berselancar. Setelah mendarat kembali, lalu diserahkan pada Puan.

“Parade obor Asian Games ini dijamin akan semakin meriah saat berada di Kuta. Sebab, obor ini akan dilewatkan laut kembali oleh Hamish Daud. Setelah itu, obor lalu didaratkan kembali dan diterima Ibu Puan Maharani. Menambah kemeriahan, beberapa festival sudah disiapkan,” kata Boy Jayawibawa.

Dari Kuta, torch relay bergerak menuju kawasan Tanah Lot di wilayah Tabanan. Menegaskan kehadiran obor Asian Games, Pesta Rakyat digelar di Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Denpasar. Berikutnya, obor lalu dibawa ke Istana Tapaksiring di Gianyar untuk diinapkan. Istana Tapaksiring ini unik, sebab ini merupakan satu-satunya istana kepresidenan yang dibangun 1957 atau setelah Indonesia merdeka.

Usai menginap semalam, torch relay lalu diarak menuju Denpasar. Destinasi yang dilewati diantaranya Ekowisata Subak Sembung dan Monumen Perjuangan Rakyat Bali. Familiar sebagai Bajra Sandi Renon, monumen ini sebelumnya sudah dimeriahkan lebih dahulu dengan Pesta Rakyat. Boy Jayawibawa pun menambahkan, atraksi seni budaya akan terus disajikan selama obor berada di Bali.

“Beragam budaya akan digelar untuk menyemarakan parade obor. Hal ini jadi bukti betapa kayanya budaya Bali. Selain itu, kami juga ingin masyarakat Bali ‘demam’ dan ikut mensukseskan Asian Games,” ujarnya lagi.

Dari Bajra Sandi Renon, obor Asian Games lalu dibawa menuju GWK di Jimbaran, Badung, untuk diinapkan kembali. Setelah satu malam di GWK, obor lalu diterbangkan ke Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Rabu (25/7). Obor Asian Games ini melanjutkan kampanyenya dengan target 64 kota dari 18 provinsi di Indonesia. Sebelumnya obor ini berada di Yogyakarta dan Jawa Timur.

“Parade obor Asian Games ini menjadi fenomena yang luar biasa. Selain sosialisasi Asian Games, parade ini juga efektif untuk mengenalkan kekayaan daerah. Kami berharap, destinasi pariwisata di area yang dilintasi obor Asian Games ini akan ramai dikunjungi wisatawan,” pungkas Menteri Pariwisata Arief Yahya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co