Singapura Beri Kabar Baik, Nakes Siap Dapat Insentif Puluhan Juta

07 November 2021 20:50

GenPI.co - Menteri Kesehatan Ong Ye Kung beri kabar baik bagi para tenaga kesehatan di Singapura.

Pasalnya, dalam keterangan persnya, Singapura akan memberikan insentif kepada para tenaga medis sebesar S$ 4.000 atau sekitar Rp 42 juta.

Melansir Channel News Asia, penghargaan ini akan diberikan kepada 100.000 anggota staf dari organisasi kesehatan yang memenuhi syarat.

BACA JUGA:  Hore! Sandiaga Uno Sampaikan Kabar Gembira Buat Para Nakes

“Ini berfungsi sebagai pengakuan atas kontribusi dan dedikasi staf kesehatan selama perjuangan ini,” kata Ong dikutip GenPI.co, Minggu (7/11)

Selain itu, Ong akan memberikan hibah sebesar S$ 10.000 untuk setiap Klinik Kesiapsiagaan Kesehatan Masyarakat sebagai pengakuan atas kontribusi mereka dalam memerangi COVID-19.

BACA JUGA:  Covid Bikin Singapura Sempoyongan - Nakes Kompak Mundur

Ong juga mengatakan penghargaan tersebut merupakan apresiasi pemerintah terhadap para tenaga kesehatan.

Insentif kata Ong, akan diterima petugas kesehatan pada Desember.

Sedangkan Klinik Kesiapsiagaan Kesehatan Masyarakat dan staf perawatan masyarakat yang memenuhi syarat akan menerimanya pada kuartal pertama tahun 2022.

“Sistem perawatan kesehatan dan staf layanan kesehatan berada di bawah tekanan yang signifikan setelah lebih dari 20 bulan memerangi pandemi COVID-19,” ujar Depkes.

Singapura mengumumkan kasus COVID-19 pertama pada 23 Januari tahun lalu. Sebagian besar petugas kesehatan belum mengambil cuti selama pandemi.

Ong mengatakan Kementerian Kesehatan mulai mendaftarkan para tenaga kesehatan agar bisa cuti menjelang akhir tahun.

Kementerian bulan lalu mencabut penangguhan cuti ke luar negeri bagi petugas kesehatan.

Diketahui sebelumnya, kasus Covid-19 di Singapura masih terbilang tinggi dengan rata-rata 3.000 per hari.

Tenaga kesehatan pun bekerja di bawah tekanan hingga banyak yang mengundurkan diri.

Sebagian besar tenaga kesehatan yang mundur merupakan warga asing yang kembali ke negara asalnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co