GenPI.co – Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo menghadiri rapat koordinasi nasional penyampaian data dukung usulan DAK fisik bidang pariwisata di Hotel Claro, Makassar, Sulawesi Selatan.
Pejabat Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo yang hadir pada acara tersebut adalah Sofyan Puloo, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata.
“Rakor berlangsung Kamis-Jumat kemarin diselenggarakan untuk membahas data dukung usulan DAK Fisik Bidang Pariwisata tahun 2020 untuk Wilayah Indonesia Timur,” kata Sofyan Puloo, Senin (8/7).
Baca juga:
Potensi Wisata Tangerang Dikenalkan di Luar Daerah
Pemerintah Kepulauan Seribu Fokus Kembangkan Wisata 4 Pulau
Kejar terget Wisman, Kepri Ingin 10 Event Masuk CoE Kemenpar
Dalam rapat koordinasi yang dibuka oleh Plt, Sekretaris Kementrian Pariwisata ini dihadiri 192 utusan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas Pariwisata Provinsi dan Kabupaten/Kota sewilayah Timur Indonesia, sementara untuk wilayah Indonesia Barat dijadwalkan pada tanggal setelah selesainya kegiatan di wilayah timur.
Sofyan Puloo mengatakan, dari hasil penyampaian data dukung usulan DAK Fisik Bidang Pariwisata ini, Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo berpostur anggaran sementara Rp7.494.166.100 dengan berskala 5 kegiatan, menu kegiatan pembangunan atraksi daya tarik maupun pada menu kegiatan pembangunan amenitas kawasan yang tersebar di dua titik objek wisata yaitu Lombongo dan Olele.
“Hasil usulan tersebut masih akan dibahas lagi dengan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo terkait skala kebutuhan lapangan,” ujar Sofyan Puloo.
Simak juga video menarik berikut
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News