GenPI.co - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta kepada seluruh masyarakat untuk terus mempertahankan kasus covid-19 yang rendah dan mengendalikan kenaikan pada 2022.
Caranya, dengan terus melakukan adaptasi dengan kondisi pandemi yang dinamis.
Wiku meyakini kemampuan adaptasi dan kesigapan seluruh pihak bisa membawa Indonesia keluar dari pandemi covid-19.
“Lonjakan kasus itu hal yang mudah terjadi apabila kita lengah, terutama dengan munculnya varian Omicron,” ujarnya dalam konferensi pers Satgas Covid-19, Selasa (28/12).
Ketika sudah terjadi lonjakan kasus akibat kelengahan terhadap pandemi, dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengembalikan kondisi seperti semula.
“Hal yang sulit adalah dengan mencegah kenaikan kasus. Namun, kita bisa tetap berjuang dengan memperjuangkan aktivitas masyarakat yang produktif dan aman,” ungkapnya.
Wiku berharap seluruh pihak dapat melakukan refleksi atas kejadian selama 2021 untuk menghadapi pandemi pada 2022.
“Semoga menjelang tahun yang baru ini, kita bisa mengingat betapa besar dampak lonjakan kasus terhadap kondisi perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Lebih lanjut, Wiku tak menampik bahwa kebijakan yang adaptif dan berubah-ubah telah mempengaruhi aktivitas masyarakat.
Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat didorong untuk tetap menjaga konsistensi dalam beradaptasi demi melawan pandemi, terutama menjelang momentum pergantian tahun.
“Semua kejadian yang terjadi pada 2021 bisa dijadikan refleksi dan pembelajaran dalam menghadapi pandemi pada 2022,” paparnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News