GenPI.co - Perusahaan teknologi TikTok mengumumkan penggunanya lebih aktif dalam mengonsumsi dan menghasilkan konten selama bulan Ramadan.
Hal tersebut tercermin dalam laporan bertajuk "Ramadan 2022 with TikTok: Igniting Joy" yang diluncurkan pada Rabu (26/1).
Laporan tersebut merupakan hasil pengamatan tim TikTok terhadap perilaku pengguna selama bulan Ramadan.
Head of Business Marketing TikTok Indonesia Sitaresti Astarini mengatakan, bahwa komunitas TikTok cenderung melakukan eksplorasi konten terkait hiburan, inspirasi kreatif, hingga berbelanja kebutuhan selama Ramadan.
"Hal itu terlihat dari jumlah views video meningkat hingga 54 persen dan jumlah konten yang diunggah bertambah hingga 31 persen selama Ramadan 2021 dibandingkan dengan bulan lain," ujarnya dalam Konferensi Pers, Rabu (26/1).
Laporan tersebut ditulis berdasarkan hasil survei terhadap ratusan pengguna Indonesia.
Hasilnya menunjukkan bahwa sebanyak 63 persen pengguna ingin melihat bagaimana orang lain merayakan Ramadan.
Sementara itu, 57 persen pengguna menyatakan butuh inspirasi untuk persiapan bulan puasa.
"Konten-konten seputar hiburan, selebrasi, tips, hingga berbelanja juga digemari. Itu terlihat dari sejumlah tagar, seperti #BerkahRamadhan, #OutfitLebaran, #KulinerRamadan, dan #BukaPuasa," ungkapnya.
Tak hanya dari pengguna, para brand juga turut mengunggah sejumlah konten inspirasi selama Ramadan.
Menurut Sitaresti, sebanyak 59 persen pengguna senang melihat ide resep, hadiah, dan pakaian dari brand saat mempersiapkan Ramadan.
"Sebanyak 9 dari 10 pengguna TikTok juga melakukan aksi setelah terpapar konten iklan di TikTok, seperti mencari informasi lebih lanjut, mengklik video iklan, memberikan komentar, hingga berbelanja," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News