GenPI.co - Kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kepulauan Riau (Kepri), dalam beberapa waktu terakhir terus mengalami peningkatan. Meski begitu masyarakat masih terlihat abai menerapkan protokol kesehatan.
Pantauan Genpi.co Kepri di beberapa lokasi di Kota Batam terlihat sebagian masyarakat enggan menggunakan masker saat beraktivitas. Baik para pengendara sepeda motor, maupun masyarakat yang beraktivitas di pasar.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kepulauan Riau dr Rusdani, mengatakan kenaikan kasus terkonfirmasi positif beberapa waktu terakhir di Batam harusnya menjadi peringatan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Masyarakat pun diminta dan diimbau tidak abai menerapkan protokol kesehatan meskipun telah mendapatkan vaksin dosis lengkap.
"Meski sudah divaksin dan sudah mendapatkan booster, tidak 100 persen menjamin kita tidak terinfeksi," katanya kepada Genpi.co Kepri, Rabu (8/2).
Dia menekankan, meski seseorang telah mendapatkan vaksin dosis lengkap, kemungkinan terinfeksi covid-19 masih ada.
"Untuk meminimalisir penyebaran covid-19 peran serta masyarakat dalam penanganan dan penegakan protokol kesehatan sangat vital," kata dia.
Dari segi aturan yang dikeluarkan Satgas penanganan covid-19 menurut Rusdani sudah cukup bagus, tinggal kedisiplinan masyarakat saja untuk menjalankannya.
"Dalam implementasi aturan ini, peran serta masyarakat amat dibutuhkan. Karena menjaga diri dengan menerapkan protokol kesehatan sama dengan menjaga keluarga dan lingkungan sekitar," sebutnya.
Menurutnya, saat ini tenaga kesehatan di Kepri masih memadai untuk menangani covid-19. Namun, hal itu tidak berarti para tenaga kesehatan siap menerima lonjakan kasus covid-19.
"Sampai sekarang belum kelimpungan, masih stabil. Tetapi ada peningkatan kasus di beberapa kabupaten kota di Kepri. Batam termasuk yang tinggi angka kasusnya," ujarnya. (Alam/*)
Keterangan: warga di kota Batam yang tidak mengenakan masker saat beraktivitas di pasar Mega Legenda, Kota Batam pada Rabu (9/2)/ Foto: Alamudin
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News