GenPI.co - Presiden Joko Widodo menyoroti keras Provinsi Aceh soal dosis kedua vaksinasi Covid-19 yang saat ini masih di bawah 50 persen
Dia lantas meminta Aceh agar terus mengejar percepatan dosis kedua vaksinasi Covid-19.
"Utamanya untuk dosis satu saya kira sudah bagus, tolong dikejar yang dosis dua, dan nanti dosis penguat atau boosternya," kata Presiden dalam proses peninjauan yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Kamis (17/2/2022).
Dalam peninjauan tersebut, Presiden menerima laporan langsung mengenai perkembangan vaksinasi Covid-19 di Aceh dari Kapolda Aceh Irjen Pol Ahmad Haydar.
Kapolda Aceh melakukan konferensi video dari Mapolres Aceh Tenggara, di mana dia tengah meninjau proses vaksinasi yang ditargetkan sebanyak seribu dosis untuk vaksinasi Covid-19 kepada anak-anak.
Haydar menerangkan di seluruh Provinsi Aceh pada hari ini terdapat 340 titik lokasi vaksinasi Covid-19 dengan target keseluruhan 60.500 dosis dan 11.650 dosis untuk vaksinasi anak.
Untuk di seluruh Provinsi Aceh hingga hari ini vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 89,16 persen, dosis kedua 43,7 persen, dan dosis booster baru 0,6 persen.
Sementara, di Aceh masih terdapat stok 377.848 vaksin dan masih membutuhkan vaksin tambahan yang sudah dikoordinasikan bersama Dinas Kesehatan provinsi setempat.
Haydar menambahkan selain melakukan strategi pengetatan perbatasan untuk mencegah persebaran varian Omicron, pihaknya terus berupaya meningkatkan vaksinasi di Aceh.
"Di samping itu kami melakukan lomba vaksinasi di seluruh polres jajaran Polda Aceh selama dua minggu ini sehingga vaksinasi bisa terdongkrak," tutru dia.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News