GenPI.co - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan pihaknya tak ingin adanya impor di komoditas pangan.
Namun, dia mengaku sulit untuk melakukannya karena adanya keterbatasan anggaran.
"Kenapa harus impor kalo bisa disiapkan, cuma masalahnya di mana uangnya ini?” kata SYL dalam rapat dengan Komisi IV DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (11/4).
Menurutnya, mempersiapkan bahan pangan tanpa adanya impor bukan suatu hal yang mudah dan butuh proses.
“Kita sudah terlanjur impor daging sapi 1,2 juta ekor per tahun dan tiba-tiba nggak impor, ya nggak bisa, kita butuh Rp 30 triliun itu doang," katanya.
Sementara itu, Syahrul mengklaim bahwa pasokan pangan akan terjaga selama Ramadan hingga Hari Raya Idulfitri 1443 H mendatang.
Klaim ini dinyatakan setelah ketersediaan 12 komoditas pangan terpantau relatif aman.
"Prinsipnya sampai dengan Ramadan dan Idulfitri semua tersedia, cukup aman menurut kami dan ini sudah kami validasi data ini dan aktualisasi sampai ke lapangan," ucapnya.
Sebelumnya, anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema memberikan kritik soal stok bahan pangan yang berasal dari impor.
“Itu semua angka importasinya bukan turun justru meningkat. Gila, kalau negara ini memastikan surplus pangan strategis dari importasi karena ini solusi jangka pendek," kata Yohanis. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News