GenPI.co - Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo memastikan tidak akan ada penyekatan selama mudik Lebaran 2022.
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia sudah mulai memberikan pelonggaran karena sudah banyaknya masyarakat yang divaksin sehingga tidak perlu terlalu takut terhadap penyebaran virus tersebut.
"Yang jelas tidak ada penyekatan pada saat pengamanan arus mudik maupun arus balik. Para pemudik diharapkan menjaga protokol kesehatan masing-masing," ujar dia saat ditemui pada Senin (18/4/2022).
Kendati demikian, pemudik wajib sudah melakukan vaksinasi dosis ketiga atau booster.
Pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk mudik dengan vaksin booster sebagai syarat.
Selain itu, para pemudik diharapkan menjaga protokol kesehatan masing-masing.
Pihak kepolisian juga akan menyiapkan pos pelayanan, pos pengamanan, dan juga vaksin booster. Nantinya, pos-pos tersebut disebar di rest area jalan tol serta di jalur arteri.
"Ada pos pelayanan, ada pos pengamanan. Di pos pelayanan Polri, kami siapkan vaksin booster antara lain, di rest area jalan tol, kemudian jalur arteri sepeda motor," ungkap Sambodo.
Sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri sedang mempersiapkan pola pengamanan arus mudik Idul Fitri 2022.
Kepala Korlantas Inspektur Jenderal (Irjen) Firman Shantyabudi mengatakan, dalam persiapan tersebut pengamanan arus mudik dan balik tahun ini tak ada penerapan pola penghambatan jalan.
"Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, mudik tahun ini tidak ada penyekatan, melainkan masyarakat sudah menerima vaksinasi lengkap dosis satu, dua, dan booster," terang Irjen Firman.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News