Ratusan Pengungsi Rohingya Diusir Warga dari Penampungan di Aceh

22 April 2022 19:40

GenPI.co - Nasib malang dialami 114 pengungsi Rohingya yang terpaksa diusir oleh warga karena pemerintah tak kunjung merelokasi mereka dari penampungan darurat di Desa Alue Buya Pasie, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, Aceh.

Ratusan imigran tersebut sudah berada di penampungan sementara itu sejak awal Maret 2022.

"Informasinya, ada beberapa imigran itu hendak melarikan diri, namun berhasil ditangkap warga. Dan ini berulang, sehingga warga tidak mau menerimanya lagi dan mengusir mereka," kata Mulyadi, Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Bireuen dikutip ANTARA, Jumat (22/4).

BACA JUGA:  Lihat Nih, Ucapan Tegas Mahfud MD Soal Pengungsi Rohingya di Aceh

Mulyadi mengatakan seratusan imigran Rohingya tersebut kini sudah ditampung di Kantor Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen. 

Ia menjelaskan, sejak pengungsi Rohingya menempati meunasah untuk tempat penampungan, warga sudah tidak bisa lagi beribadah di tempat tersebut. 

BACA JUGA:  Seratusan Imigran Rohingya Terdampar di Aceh, Mohon Doanya

"Warga sudah sangat sabar dan sangat ikhlas memberikan bantuan seadanya bagi imigran Rohingya. Namun warga juga kecewa dengan ketidakpastian pemerintah untuk memindahkan mereka," kata Mulyadi. 

Mulyadi menyebutkan bahwa Satgas Penanganan Pengungsi Luar Negeri (PPLN) sudah mengeluarkan surat rekomendasi meminta Pemerintah Kota Pekanbaru untuk menampung para pengungsi Rohingya tersebut. 

"Di Bireuen, tidak ada lokasi penampungan bagi imigran, sehingga memang harus dipindahkan. Pemkab Bireuen juga sudah menyiapkan bus relokasi mereka, namun lagi-lagi batal. Hal ini juga yang membuat warga kecewa," kata Mulyadi.

Mulyadi mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen terus melakukan komunikasi dengan lembaga UNHCR dan IOM terkait kepindahan para imigran Rohingya tersebut.(*) ANT

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co