Polri Lakukan Tiga Cara Urai Kepadatan Pemudik di Pelabuhan Merak

27 April 2022 23:59

GenPI.co - Polri telah menyiapkan tiga cara untuk mengantisipasi dan mengurai kepadatan penumpang pada pelaksanaan mudik Lebaran 2022 di Pelabuhan Merak, Banten.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan upaya itu memang dibagi menjadi tiga cara dalam bertindak sesuai dengan status kondisi yang berkembang di Pelabuhan Merak, mulai dari situasi hijau, kuning hingga merah.

"Kepolisian telah menyiapkan dan melakukan pengamanan jika terjadi antrean atau penumpukan kendaraan serta penumpang di Pelabuhan Merak dalam tiga situasi tersebut," ujar Dedi dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, dikutip dari Antara, Rabu (27/4/2022).

BACA JUGA:  Mudik 2019, Pelabuhan Merak Terapkan Ganjil Genap, Cek Jadwalnya

Dedi menjelaskan situasi hijau merupakan kondisi di mana Pelabuhan Merak terlihat normal, baik jumlah kapal maupun dermaga dengan situasi arus kendaraan yang mengarah ke dermaga mengalir dan antrean kendaraan sampai batas pintu masuk kawasan Pelabuhan Merak.

Jika dalam situasi itu, polisi akan melakukan tindakan pengamanan dengan menyiapkan personel di pos untuk memantau serta mengatur arus penumpang.

BACA JUGA:  H-7 Lebaran, Pelabuhan Merak Mulai Dipadati Pemudik

Kemudian pengaturan kendaraan di simpang gedung bundar untuk lalu lintas di luar pelabuhan.

Selanjutnya, melaksanakan pengecekan vaksinasi dan surat rapid antigen 1x24 jam, dan melaksanakan patroli di seluruh dermaga.

BACA JUGA:  Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Merak Sepi, Ternyata karena Ini

Lalu apabila situasi kuning, kondisi di mana Pelabuhan Merak mulai ramai dan jumlah kapal serta dermaga yang dioperasionalkan normal.

Antrean kendaraan sudah terisi baik di dalam kawasan Pelabuhan Merak dan antrean mencapai Cikuasa Atas.

"Tindakan pengaman di situasi itu adalah penambahan jumlah personel dan pengisian pos," terangnya.

Petugas juga bakal melaksanakan pengecekan vaksinasi dan surat rapid antigen 1x24 jam. Mengaktifkan pos sekat roda empat atau lebih di depan jalan layang (fly over) atas dan penempatan personel di Hotel Soni.

Dia menambahkan untuk panjang antrean sekitar 4,2 KM dapat menampung sekitar 750 bus atau 3.700 roda empat serta menyiapkan jalur evakuasi dari "fly over" sampai dengan Hotel Pesona.

Sementara, apabila situasi Pelabuhan Merak merah, yakni kondisi dalam keadaan padat, lalu jumlah kapal dan dermaga yang dioperasionalkan normal, antrean kendaraan sudah mengisi baik dalam kawasan Pelabuhan Merak, "fly over" atas sampai dengan ruas Tol Merak-Tangerang atau Cilegon Barat.

Tindakan pengamanan berupa penambahan jumlah personel, melaksanakan pengecekan vaksinasi, dan surat rapid antigen 1x24 jam.

Serta, melaksanakan kegiatan penyekatan di "fly over" atas untuk kendaraan roda empat atau lebih.

"Antrean ke masing-masing dermaga dikendalikan pengamanan dalam dan pengendali di gedung bundar. Penempatan personel di ruas Tol Cilegon Barat guna penyekatan selektif untuk kendaraan lokal atau masyarakat sekitar," imbuh Dedi.

Selain itu, polri turut bekerja sama dengan ASDP terkait kesiapan arus mudik di Pelabuhan Merak.

ASDP akan melakukan upaya pengoperasian kapal-kapal kapasitas besar pada tanggal 22 April-1 Mei 2022.

Penambahan kapasitas angkut dengan mengoperasikan kapal besar atau menambah kapal operasi di dermaga 5 dan memberlakukan pengaturan bongkar tanpa muat pada sisi pelabuhan yang tidak mengalami lonjakan.

Berikutnya, memperpanjang jarak waktu "check in" dengan waktu keberangkatan dan memperpanjang waktu "expired" tiket.

Terakhir melakukan optimalisasi operasional "tollgate" dan penambahan "tollgate" khusus Kendaraan roda dua.

"Apabila terjadi lonjakan kedatangan sepeda motor, maka diarahkan secara merata ke setiap dermaga atau diarahkan pada khusus satu dermaga," tuturnya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co