GenPI.co — Apa jadinya jika seseorang jarang mengganti celana dalam lebih dari dua hari? Sebuah penelitian menyebut bahwa hampir setengah dari warga Amerika Serikat mengaku selalu mengenakan pakaian dalam yang sama selama berhari-hari.
Penelitian yang dilakukan oleh perusahaan pakaian dan celana dalam Tommy John, mensurvei 2.000 orang tentang pakaian dalam mereka dan menemukan bahwa 45 persen telah memakai setelan yang sama setidaknya selama dua hari beturut-turut tanpa menggantinya.
Dilansir dari Fox News, hasil penelitian pertama tercatat 13 persen responden mengatakan bahwa mereka hanya sekali mengenakan baju untuk waktu satu minggu.
"Mungkin tidak mengejutkan, bahwa pria 2,5 kali lebih mungkin untuk mengakui mengenakan pakaian yang sama selama beberapa hari berturut-turut,” tulis perusahaan underwear itu dalam blog-nya.
Mirisnya, pada survey selanjutnya menunjukkan bahwa orang Amerika tetap memakai celana dalam yang sama untuk waktu yang cukup lama. Sebanyak 46 persen mengatakan mereka hanya memiliki satu setelan celana dalam selama lebih dari setahun, sementara 38 persen menyatakan mereka "tidak tahu berapa lama" mereka telah memiliki sepasang celana dalam tersebut.
"Hasil ini terbagi secara merata antara pria dan wanita, yang membuang teori apa pun bahwa wanita lebih sadar akan kebersihan daripada pria, atau sebaliknya," tulis Tommy John dari dua persentase sebelumnya.
Baca juga:
Survei Sebut Milenial Indonesia Hobi Solo Travel ke Eropa - Asia
Ngototnya Trump Usir Imigran, Agar Bisa Usir Istrinya Sendiri?
Curhat Goo Hye Sun di IG: Suamiku Ahn Jae Hyun Ingin Bercerai
Sementara itu, dikutip dari situs kesehatan Health.com pada tahun 2015, Dr. Melissa Goist, seorang dokter kandungan di Ohio State University, merekomendasikan mengganti pakaian dalam setiap hari untuk mengurangi penumpukan bakteri atau ragi - terutama jika Anda berkeringat atau baru saja olahraga.
Goist menambahkan saat celana dalam berkurang elastisitasnya, itu tandanya untuk membuangnya dan mengganti dengan yang baru, karena dapat menyebabkan penumpukan bakteri di sekitar organ vital.
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News