Jawa Barat Targetkan Bebas Campak dan Rubela pada 2023

01 Agustus 2022 23:25

GenPI.co - Provinsi Jawa Barat menargetkan bebas campak dan rubela pada 2023. Target tersebut sesuai dengan target nasional.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Jabar Ryan Bayusantika Ristandi menuturkan, salah satu upaya untuk mengejar target tersebut yakni memaksimalkan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) yang digelar mulai 1 Agustus hingga awal September 2022.

"Kita ingin mengeleminasi penyakit campak dan rubela ini pada 2023, lalu kita akan follow up terus sampai 2026. Imunisasi kali ini tanpa melihat riwayat imunisasi sebelumnya," kata Ryan di Bandung, Senin (1/8/2022).

BACA JUGA:  Wagub Jabar Semprot Manuver Wali Kota Depok, Jleb

Selain imunisasi campak dan rubela, dalam BIAN kali ini, Pemprov Jabar juga memberi anak imunisasi yang tidak lengkap atau belum dilakukan karena terhalang pandemi.

"Kita akan berikan imunisasi seperti difteri, tetanus, polio dan lain-lain. Hal itu dilakukan untuk mencegah peningkatan kejadian luar biasa akibat imunisasi yang belum lengkap," ucapnya.

BACA JUGA:  Terobosan Gubernur Aceh soal Program Imunisasi Top, Ini Buktinya

Ryan menyebutkan, terdapat 3,6 juta anak yang menjadi sasaran imunisasi dalam BIAN tahun ini di Jawa Barat.

Dari 27 kabupaten kota di Jabar, ada 5 kabupaten/kota yang menjadi prioritas dalam BIAN yaitu Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Bandung, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur.

BACA JUGA:  Imunisasi Saat Pandemi Efisien Cegah Penyakit Menular pada Anak

Selain itu, kondisi cakupan imunisasi di Jabar hingga pascapandemi baru mencapai sekitar 83 persen.

"Kita akan kejar cakupannya sesuai target sampai 95 persen. Kita pernah mencapai lebih dari 95 persen sebelumnya," tuturnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah
campak   rubela   jawa barat   jabar   imunisasi   pandemi  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co