BJ Habibie: Sejak Ainun Berpulang, Saya Tak Lagi Takut Mati

11 September 2019 22:14

GenPI.co — Kisah cinta Habibie - Ainun tak lekang oleh waktu. Habibie selalu menunjukkan besarnya cinta pada sang istri di segala kesempatan. 

Saat Ainun berpulang pada 22 Mei 2010, hati presiden ke -3 itu terasa hancur ditinggal belahan jiwa. Dalam wawancara pada program Mata Najwa di televisi swasta 2018 lalu, BJ Habibie sempat berucap bahwa sepeninggal Ainun dirinya tak lagi takut akan kematian.

"Dulu saya takut mati, karena takut meninggalkan Ainun, siapa yang akan menjaga dia kalau saya mati. Tapi sekarang saya tidak takut mati. Karena andai kata saya sakit dan sudah waktunya ke dimensi yang lain, saya tahu yang pertama kali menyambut saya di dimensi yang lain selain ibu saya adalah Ainun. Dia pasti akan berkata "Hey kamu sekarang di sini ya?" ujar almarhum BJ Habibie kala itu.

 

 

BJ Habibie juga meminta syarat kepada  pemerintah jika ingin memakamkan Ainun di Taman Makam Pahlawan, maka pemerintah yang dipimpin presiden Susilo Bambang Yudhoyono kala itu harus bersedia menyediakan kavling kosong untuk dirinya agar bisa dimakamkan berdampingan dengan Ainun.

"Ainun berada di dimensi yang lain, di Taman Makam Pahlawan kavling nomor 121, dan saya minta syarat agar kavling 120 dikosongkan untuk saya agar suatu saat jika saya meninggal saya dimakamkan berselebahan dengan dia. Pemerintah mengabulkan permintaan saya," ungkap mantan Menristek itu.

Baca juga:

Intip Puisi Pak Habibie Untuk Ainun: Nelangsa Setengah Mati

Pak Habibie Meninggal, Saatnya Temui Calon Bidadari Surga, Ainun

Almarhumah Hasri Ainun Besari dimakamkan di Taman Makam Pahlawan di kavling nomor 121 dan almarhum BJ Habibie akan dimakamkan di kavling 120 sesuai permintaannya. Kini mereka telah berada di satu dimensi. Penantian Habibie selama sembilan tahun di dunia yang berbeda, berakhir hari ini.

Video populer saat ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co