GenPI.co - Penguatan cadangan pangan nasional menjadi kunci dalam menghadapi krisis pangan dan inflasi.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan jika harga pangan stabil maka inflasi dapat ditekan.
"Cadangan pangan pemerintah juga memiliki fungsi intervensi keadaan darurat seperti bencana alam dan bencana sosial," ujarnya di Jakarta, Senin (5/9/2022).
Arief mengatakan apabila ketersediaan pangan dalam negeri telah cukup, cadangan pangan pemerintah dapat dimanfaatkan secara lebih lanjut untuk bantuan internasional.
Menurut dia, di tengah dinamika global yang menimbulkan ancaman krisis pangan, setiap negara berusaha mengamankan cadangan pangan masing-masing.
"Sudah seharusnya pemetaan dan pendataan cadangan pangan nasional dilakukan secara lebih mendetail dan terencana," ucapnya.
Untuk memastikan pemerataan, pemerintah daerah harus sudah memiliki data pasti mengenai berapa stok dan kebutuhan pangan harian untuk daerahnya.
“Kalau kurang, dapat dilakukan intervensi penyaluran dan pengiriman antardaerah. Badan Pangan Nasional siap memfasilitasi langkah tersebut,” katanya.
Adapun jenis cadangan pangan pemerintah yang harus dipastikan ketersediaannya meliputi beras, jagung, kedelai, gula konsumsi, cabai, bawang, daging unggas, daging ruminansia, telur unggas, minyak goreng, dan ikan. (antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News