Komnas HAM Minta Jokowi Tuntaskan Kasus Kekerasan di Papua

30 Oktober 2022 23:00

GenPI.co - Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bidang eksternal Amiruddin al-Rahab menyoroti soal masalah HAM di pemerintahan Presiden Jokowi.

Menurutnya, salah satu pekerjaan rumah terbesar kabinet Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, yakni membenahi konflik di Papua.

Oleh sebab itu, dirinya memberikan catatan penting soal pembenahan yang harus dilakukan kepala negara.

BACA JUGA:  Komnas HAM Minta Keterangan FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan

“Peristiwa Kekerasan masih mewarnai Papua,” ujar Amir kepada GenPI.co, Mingu (30/10).

Dirinya berpendapat Papua masih saja mengalami banyak kasus kekerasan meskipun Jokowi belasan kali mengunjungi tanah tersebut. 

BACA JUGA:  FIFA Disurati Komnas HAM Soal Tragedi Kanjuruhan, Ini Alasannya

“Kekerasan dilakukan oleh aparat negara dan kelompok bersenjata,” tuturnya.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa isu pengungsian dari beberapa kampung karena ketakutan mencuat kembali di Papua.

BACA JUGA:  Kasus Gagal Ginjal Berbuntut Panjang di Indonesia, Komnas HAM Nyatakan Tegas

“Mencuat aksi kekerasan oleh kelompok bersenjata terjadi seperti di Maybrat, Nduga, Kiwirok, dan Teluk Bintuni,” kata dia.

Dia juga menyayangkan adanya peristiwa kekerasan yang melibatkan beberapa orang anggota TNI dalam perbuatan memutilasi orang di Timika.

“Hal tersebut mrupakan kasus yang paling mengejutkan,” ujar Amir.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co