GenPI.co - Direktur Utama Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) Rakhmadi Afif Kusumo mengatakan masih akan mempertimbangkan penggunaan Stadion Utama GBK (SUGBK) untuk konser BLACKPINK dan Raisa.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali melarang SUGBK untuk dipakai karena venue tersebut akan digunakan sebagai tempat perhelatan Piala Dunia U-20 pada Mei-Juni 2023.
Adapun beberapa hari sebelum pernyataan Menpora tersebut, girlband asal Korea Selatan BLACKPINK mengumumkan akan melangsungkan konser pada 11-12 Maret 2023 di SUGBK.
“Masih dipertimbangkan (konser di SUGBK, red). Semoga itu bisa terlaksana dengan baik,” ungkap Rakhmadi saat ditemui di SUGBK, Jakarta, Selasa (8/11).
Dia juga mengatakan dalam waktu dekat akan mengumumkan terkait dengan apakah konser BLACKPINK dan Raisa masih tetap akan bisa dilangsungkan di SUGBK.
Berdasarkan jadwal, dua minggu sebelum konser BLACKPINK, penyanyi ternama Indonesia Raisa juga rencananya akan melangsungkan konser di SUGBK, tepatnya pada 25 Februari 2023.
PPKGBK masih akan mengupayakan konser BLACKPINK dan Raisa bisa dilangsungkan di SUGBK karena secara finansial lumayan membantu biaya operasional.
“Kegiatan tersebut mungkin (menutup biaya operasional, red) 50 persen,” ujar Rakhmadi.
Dia mengatakan PPKGBK juga tetap memilah-milah kegiatan non-olahraga yang digelar di SUGBK dan kawasan GBK.
“Bisa dilihat juga rasionya, dalam satu tahun paling cuma berapa kali yang benar-benar besar. Guns N’ Roses waktu itu, Ed Sheeran, One Direction, dan band internasional lainnya,” ucapnya.
Rakhmadi mengatakan kegiatan olahraga yang dilakukan di kawasan GBK, terutama SUGBK masih lebih banyak jika dibandingkan dengan acara non-olahraga.
PPKGBK dalam waktu dekat ini akan bertemu dengan Menpora Amali untuk membicarakan terkait dengan penggunaan SUGBK. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News