GenPI.co - BMKG meminta warga Bali waspada terhadap potensi dampak Siklon Tropis Ilsa berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Kepala BMKG Wilayah III Denpasar Cahyo Nugroho mengatakan Siklon Tropis Ilsa ini terpantau di Samudra Hindia atau sekitar 580 km sebelah selatan-barat daya Pulau Rote, NTT.
“Ada pergerakan ke arah barat daya dengan kecepatan gerak 9 knot,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (12/4).
Dia menyebut potensi dampak tak langsung dari siklon itu berupa hujan intensitas sedang sampai lebat yang bisa disertai petir dan angin kencang di Bali.
Selain itu, potensi gelombang tinggi antara 1,25 sampai 2,5 meter di Selat Bali bagian selatan, Selat Lombok bagian selatan.
Lalu di Selat Badung, Selat Alas bagian Selatan. Kondisi ini diharapkan menjadi perhatian bagi nelayan dan pelaku pelayaran.
“Kami imbau supaya warga mewaspadai potensi terjadinya angin kencang, maupun bencana yang bisa ditimbulkan akibat cuaca,” ujarnya.
Nelayan, pelaku wisata bahari maupun warga yang tinggal di daerah pesisir diminta mewaspadai potensi gelombang tinggi mencapai dua meter atau lebih.
Siklon tropis Ilsa ini masih terpantau keberadaannya pada Selasa (11/4) malam. Lokasinya di 15.2 Lintang Selatan (LS), dan 120.5 Bujur Timur (BT).
Sedangkan kecepatan angin di sekitar pusat siklon mencapai 55 knot atau 100 kilometer per jam. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News