Kabar Baik! Ribuan Guru PPPK Resmi Dilantik, Gaji Rapelan Langsung Masuk Rekening

GenPI.co - Ketua Forum Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (F-PPPK) Kabupaten Bogor Maesi Lukitasari blak-blakan membeber kabar gembira terkait ribuan guru PPPK 2022 yang resmi dilantik Rabu, 5 Juli 2023.

Menurut Maesi Lukitasari, sebanyak 2.981 PPPK guru 2022 di Kabupaten Bogor resmi dilantik menjadi aparatur sipil negara (ASN).

"Alhamdulillah, setelah penantian panjang dan lelahnya perjuangan, hari ini puncaknya," kata Maesi Lukitasari kepada JPNN.com, Rabu (5/7/2023).

BACA JUGA:  Guru Prioritas Satu Tanpa Formasi PPPK 2022 Mulai Putus Asa, Memohon Jalur Langit

"Kami resmi menjadi ASN PPPK, semua menyambut bahagia," sambungnya.

Tak hanya itu, kegembiraan mereka juga makin bertambah, karena gaji perdana yang diterima pun langsung 2 bulan sekaligus alias rapelan.

BACA JUGA:  Kabar Baik, 761 Guru Honorer di Depok Terima SK Pengangkatan PPPK

Maesi Lukitasari membeberkan, bahwa pengangkatan dan pengambilan sumpah janji terhadap PPPK guru 2022 di Kabupaten Bogor dilaksanakan pada Rabu (5/7).

"Awalnya, yang akan dilantik sebanyak 2.982, tetapi satu orang dinyatakan TMS atau tidak memenuhi syarat," jelas Maesi Lukitasari.

BACA JUGA:  Nasib Ribuan Calon PPPK 2022 di DKI Jakarta Tak Jelas, Belum Dapat SK dan NIP

Menurut Maesi Lukitasari, selain pelantikan, dua hari sebelumnya gaji Juni pun sudah masuk di nomor rekening (norek) Bank Tegar Beriman.

"Selain menerima NI PPPK dan SK, gaji dua bulan juga langsung masuk rekening," ungkap Maesi Lukitasari.

Sementara itu, Sekjen F-PPPK Kabupaten Bogor Deni Sukmawijaya menambahkan semua guru yang dilantik sangat bersyukur.

Deni Sukmawijaya menjelaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor memberikan hak PPPK sebelum mereka meminta.

Menurut Deni Sukmawijaya, hal tersebut sangat berbeda dengan guru PPPK di daerah lainnya yang tidak langsung digaji dan harus menunggu bulan berikutnya.

"Semoga teman-teman guru PPPK yang dilantik hari ini bisa mengemban amanah menjadi seorang pendidik profesional," jelas Deni Sukmawijaya.

Oleh sebab itu, Forum Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (F-PPPK) mengucapkan terima kasih kepada Pelaksana tugas (Plt.) Bupati Bogor Iwan Setiawan, Sekda, DPRD, Dinas Pendidikan, dan Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor.

Sementara itu, Maesi Lukitasari mengimbau bagi guru lulus passing grade (PG) atau prioritas satu (P1) yang belum dilantik, bahkan belum mendapatkan formasi PPPK, agar tidak patah semangat.

"Pendekatan dengan pejabat daerah itu penting. Tidak akan mungkin kepala daerah menolak, jika guru honorer terus melakukan lobi-lobi," beber Maesi Lukitasari. (JPNN/GenPI.co)