Indonesia: Harga Tanah Makam Tinggi, Lupa Bayar Sewa Digali Lagi

08 Oktober 2019 14:57

GenPI.co - Seorang netizen curhat di Twitter mengenai calo tanah makam yang menyebalkan. Dalam cuitan Valiant Budi dengan akun @vabyo menceritakan pengalamannya saat hendak memakamkan ayahnya di Cikutra, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat.

BACA JUGAIngin Uji Nyali di Tempat Angker? Pakai 5 Tips Tukang Kuburan Ini

“Merasa perlu cerita kisah menjengkelkan, yang bisa saja terjadi padamu kelak. Ini tentang orang-orang yang menggunakan duka dan kematian sebagai peluang bisnis, salah satunya adalah calo makam,” tulis Vabyo.

BACA JUGA : Anti-Mainstream, Balita Ngevlog di Kuburan : Makamnya Bagus, Guys

Saat itu, Vabyo dan keluarga tengah dilanda duka lantaran ayahnya meninggal dunia. Namun saat hendak memakamkan almarhum ayanya dia dan keluarga dibuat sebal dengan ulah calo makam yang tak lain adalah tetangganya sendiri.

“Calo makam itu bisa berwajah ramah, berbaju gamis, tampak tulus membantu keluarga yang baru saja kehilangan anggota tersayang—seperti yang kami alami seminggu lalu,” tulisnya.

 

 

Dia menceritakan sempat didatangi si tetangga yang menawarkan kaveling makam untuk pemakaman almarhum ayahnya. Namun dia dan pihak keluarga kompak untuk menolak tawaran tersebut, karena sudah dibantu oleh teman baik kakak Vabyo.

BACA JUGA : Dikira Sudah di Rumah, Warga Jatim Ini Ternyata Ada di Kuburan

Dia juga mengaku sudah melakukan survey lokasi semalam sebelum pemakaman. Namun parahnya, tetangga yang juga calo makam itu malah memaksa dengan dalih kaveling yang ditawarkannya adalah yang paling baik. Sejumlah fasilitas pun disebutkan seperti dekat tempat parkir dan tidak perlu survey.

Keluarga Vabyo tetap menolak, tetapi rupanya calo makam itu tidak gentar dan kembali esok harinya bersama pak RT dan orang lain dengan melakukan sandiwara kecil. 

“Karena kami bersikeras menolak, ia pun menyerah. Namun keesokan paginya, kami didatangi Pak RT dan seorang akang bertubuh besar penuh tato beraroma unik, mengaku dari TPU Cikutra—lokasi makam yang kami pilih. Ia minta surat kematian dan KTP almarhum ayah dengan gaya intimidatif,” ungkapnya.

Akang bertubuh besar tersebut mengaku suruhan dari orang kepercayaan keluarga Vabyo yang mengurusi makam almarhum ayahnya dan mengarang cerita-cerita bohong. Bahkan memerintahkan Vabyo agar tidak menghubungi orang kepercayaannya sebab ponselnya sedang rusak. 

Tanpa diketahui oleh si tetangga yang calo makam dan akang bertubuh gede, orang kepercayaan keluarga Vabyo selalu menghubungi perkembangan seputar tanah makam. 

“Ternyata si akang bertubuh besar itu kongkalikong dengan si tetangga itu yang hobi mark-up harga kuburan sampai >200 %, malah tak segan gali kuburan yang telat bayar,” tulisnya. 

Setelah gelagatnya ketahuan, si tetangga dan akang bertubuh besar pun pulang dengan alasan pura-pura salah rumah.

Tidak sedikit keluarga yang menjadi korban. Vabyo juga memberikan saran kepada netizen agar tidak terkena rayuan calo makam. Kamu bisa cek biaya pemakaman resmi, hubungi kantor pemakaman dan juga survey lokasi, demikian saran Vabyo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co