GenPI.co - Ajang International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) yang ke-32 dari Taman Safari mengukir sebuah sejarah baru.
Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Hans Manansang selaku Direktur Pemasaran Taman Safari Indonesia.
Hans mengatakan bahwa hingga akhir September 2023, tercatat lebih dari 14.786 karya dari total keseluruhan peserta yang masuk proses kurasi.
"Dari 14.786 karya, 4.000 di antaranya didapat dari rangkaian roadshow," ucap Hans pada malam penghargaan yang berlangsung di Aston Kartika Grogol Hotel, Sabtu (14/10).
Diungkapkan oleh Hans, pencapaian yang melebihi target membuat IAPVC 2023 menorehkan sebuah sejarah baru.
"Pencapaian yang jauh melampaui target ini menjadikan IAPVC 2023 menjadi perhelatan terbesar dengan jumlah peserta terbanyak sepanjang sejarah penyelenggaraannya," tambah Hans.
Menurut Hans, torehan sejarah itu menjadi sebuah bukti bahwa ajang tersebut dapat mendorong masyarakat untuk melestarikan satwa.
"Hal tersebut juga membuktikan bahwa ajang seperti ini dapat berpeluang besar dalam mendorong aksi nyata pelestarian satwa, yang semakin mendesak di Indonesia dan seluruh dunia," harap Hans.
Diketahui, ajang IAPVC ke-32 telah berlangsung sepanjang bulan Juli-September 2023.
Perhelatan tersebut merupakan upaya Taman Safari Indonesia meningkatkan kepedulian masyarakat akan pelestarian berbagai satwa di Indonesia.
Ada pun pemenang utama kategori Roadshow yang berhak membawa pulang satu unit Wuling Air EV jatuh pada foto seekor orangutan hasil jepretan Gerdie Hutomo Nurhadi.
Juri mengapresiasi usaha Gerdie yang cermat mengobservasi perilaku orangutan sebelum dia menangkap momen orangutan menyendok air menggunakan daun kering.
Karya Gerdie dipilih juga karena menyiratkan perilaku alami orangutan yang sehari-harinya selalu menggunakan alat bantu, di mana hal ini selaras dengan tema besar tahun ini.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News