GenPI.co - Pedagang kecil menaruh harapan besar terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Pedagang meminta ke depannya lebih pro pada rakyat kecil, khsusunya para pedagang kecil pengais rezeki di jalanan.
"Ya semoga bapak presiden lebih memperhatikan nasib pedagang kupat sayur seperti saya ini," kata Aqso (56) saat ditemui di bawah Jalan Gerbang Pemuda, Minggu (20/10).
Aqso mengatakan nasib pedagang kecil seperti dia, sehari-hari berjualan di pinggir jalan harus berhadapan dengan petugas ketentraman dan ketertiban (Trantib) yang siap menyita gerobak miliknya.
BACA JUGA: Sah, Jokowi-Ma'ruf Amin Sebagai Presiden dan Wapres 2019-2024
Selama 35 tahun sebagai penjual ketupat sayur, Aqso sudah kehilangan 15 gerobak dan 10 gotongan ketupat sayur karena diamankan oleh Trantib.
Sehari-hari Aqso berjualan ketupat sayur di kawasan Sudirman, pembelinya merupakan pekerja kantoran yang sudah menjadi pelanggan.
Setiap ada acara atau peristiwa di sekitar Senayan, Aqso selalu mendatangi lokasi tersebut dengan mendorong gerobaknya dari Sudirman. Harapannya cuma satu, bisa banyak yang laku.
"Kalau ada acara ini biasanya lebih ramai yang beli, makanya saya datang ke mari (Senayan)," kata bapak enam orang putri tersebut.
BACA JUGA: Lihat, Ini 5 Janji Jokowi-Ma'ruf Usai Dilantik
Seperti demontrasi yang terjadi selama 24 dan 25 September, pelantikan anggota dewan tanggal 1 Oktober, Aqso dan pedagang lainnya berlomba-lomba mencari rezeki. Banyak pedagang yang datang ke gedung Parlemen Senayan.
Soal penghasilan sehari mendapat sekitar Rp200 ribu, saat ada kejadian atau ada kegiatan pengaman pedagang bisa bawa pulang uang Rp 600 ribu.
"Kadang suka dikasih info sama anggota (polisi) juga, kan saya langganannya kebanyakan polisi," kata Aqso.
Selain acara demo atau kegiatan penting lainnya, Aqso dan teman-teman pedagang memanfaatkan momen seperti pertandingan sepakbola di GBK untuk bisa berjualan. Bahkan rela jauh-jauh ke Monas untuk penghasilan yang lebih baik.
Harapan senada juga disampaikan Syaifudin (55), pria asal Kuningan penjual es cendol yang biasa mangkal di Cawang.
"Harapan saya presiden terpilih Jokowi bisa ciptakan rakyat adil makmur, aman dan sejahtera, jualan jangan digaruk, kasih ruang buat pedagang kecil," kata Syaifudin. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News