GenPI.co - Sebanyak 2 penerbangan ke Solo melalui Bandara Adi Soemarmo dialihkan ke Bandara Ahmad Yani Semarang karena cuaca buruk pada Selasa (5/3).
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Erick Rofiq Nurdin mengatakan pengalihan penerbangan ini karena cuaca buruk dan hujan lebat.
Erick menjelaskan Batik Air rute Cengkareng-Solo seharusnya mendarat di Bandara Adi Soemarmo.
Akan tetapi, rute ini dialihkan ke Bandara Ahmad Yani Semarang.
"Seharusnya mendarat pukul 16.50 WIB, namun karena hujan deras terus dialihkan ke Semarang," kata dia, dikutip Rabu (6/3).
Selain itu, Lion Air rute Denpasar-Solo semestinya tiba di Bandara Adi Soemarmo pukul 16.25 WIB, tetapi juga dialihkan ke Semarang.
“Cuaca di sini in out, kadang hujan deras, berhenti, terus clear, kemudian hujan deras lagi," papar dia.
Erick menjelaskan cuaca Kota Solo dan sekitarnya tidak bisa diprediksi dalam beberapa hari terakhir.
Maka dari itu, dia tak masalah apabila pilot memutuskan mengalihkan rute mendarat karena cuaca buruk.
"Kami juga close tadi di sini, makanya mendarat di Semarang. Sambil menunggu cuaca bagus lagi," imbuh dia.
Sementara itu, Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang M Prihantoro menerangkan penerbangan Batik Air dengan nomor ID 7368 dari Jakarta menuju Solo dan Lion Air bernomor JT 925 dari Bali menuju Solo dialihkan ke bandara lain.
"Alasan utama pengalihan pendaratan (divert) ini adalah kondisi cuaca yang kurang baik di Bandara Adi Soemarmo yang berakibat jarak pandang yang pendek. Jarak pandang yang tidak memadai ini tidak memenuhi standar keselamatan dan operasional yang ditetapkan untuk penerbangan sehingga pendaratan di Bandara Soemarmo dinilai tidak aman," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News