Kapal Rusak Diterjang Banjir Rob, Nelayan di Sukabumi Tak Bisa Melaut

01 April 2024 06:40

GenPI.co - Nelayan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, belum melaut setelah banjir rob menerjang di pantai selatan beberapa waktu lalu.

Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi Sep Radi Priadika mengatakan ratusan nelayan belum bisa melaut karena kapal mereka hancur terkena banjir rob.

"Untuk sementara, nelayan yang terdampak bencana banjir rob khususnya yang kapalnya rusak belum bisa melaut," kata dia, dikutip Senin (1/4).

BACA JUGA:  Nelayan di Garut Jawa Barat Dilarang Melaut, Satpolairud Ungkap Penyebabnya

Sep menjelaskan sejumlah nelayan memilih berganti pekerjaan seperti menjadi penarik ojek, kuli bangunan, bakul ikan laut, dan pengecer ikan laut.

Oleh karena itu, ia berharap bantuan alat tangkap bisa segera direalisasikan agar nelayan bisa kembali melaut.

BACA JUGA:  Diterjang Gelombang Tinggi, 40 Perahu Nelayan di Pantai Jayanti Cianjur Rusak

Dia membeberkan banjir rob ini mengakibatkan ratusan perahu milik nelayan di sejumlah pantai rusak.

Wilayah ini meliputi Pantai Ujunggenteng, Minajaya, Palabuhanratu, Tegalbuleud, dan Cisolok.

BACA JUGA:  Trauma dan Takut, Nelayan di Bawean Belum Melaut Pascagempa

Di sisi lain, Pemkab Sukabumi sudah menggelontorkan bantuan kebutuhan sehari-hari para nelayan yang terdampak banjir rob.

Akan tetapi, bantuan tersebut belum mencukupi kebutuhan para nelayan.

Pihaknya juga tengah mendata kerusakan akibat dampak banjir rob tersebut.

Dia juga berkoordinasi dengan pemangku kebijakan lain terkait langkah ke depan sehingga para nelayan di Kabupaten Sukabumi ini bisa kembali melaut.

"Kendala nelayan saat ini belum ada bantuan alat tangkap dan sebagainya meskipun pemerintah sudah menanggulangi kebutuhan sehari-hari nelayan yang terdampak bencana banjir rob," jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co