Terdampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Bandara Djalaluddin di Gorontalo Ditutup

01 Mei 2024 08:30

GenPI.co - Bandara Djalaluddin di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, sempat ditutup sementara pada Selasa (30/4).

Kepala Bandara Djalaluddin Gorontalo, Joko Harjani, mengatakan penutupan sementara ini karena terdampak aktivitas abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.

Menurut dia, abu vulkanik Gunung Ruang berdampak hingga ke Bandara Djalaluddin.

BACA JUGA:  Aktivitas Vulkanik Naik, Status Gunung Ruang Jadi Awas

"Karena terdampak abu vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo dinyatakan ditutup,” kata dia, dikutip Rabu (1/5).

Joko menjelaskan erupsi Gunung Ruang meluas hingga ruang udara Bandara Djalaluddin Gorontalo.

BACA JUGA:  Gunung Ruang Meletus, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Lagi

Menurut dia, kondisi ini mengganggu keselamatan penerbangan di Provinsi Gorontalo.

Di sisi lain, pihaknya terus berkoordinasi secara berkala dengan Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, GM Airnav Manado, dan Pelayanan Informasi Aeronautika Manado.

BACA JUGA:  Gunung Ruang Meletus, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km

Langkah ini dilakukan untuk mengevaluasi perkembangan dampak abu vulkanik Gunung Ruang.

"Perkembangan informasi terkait penutupan sementara Bandara Djalaluddin Gorontalo akan disampaikan secara berkala melalui media sosial resmi bandara," papar Joko.

Sebelumnya, Bandara Sam Ratulangi ditutup hingga Rabu (1/5) pukul 12.00 WITA akibat semburan abu vulkanik Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut).

GM Bandara Samrat Maya Damayanti mengatakan akan terus berkoordinasi dengan Otoritas Bandara dan BMKG.

"Kami telah memperpanjang penutupan Bandara Samrat hingga besok siang," kata dia, dikutip Rabu.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co