Waspada! Rekrutmen KAI Berkedok Penipuan, Ada yang Minta Akomodasi

GenPI.co - Daop 6 Yogyakarta kembali mengingatkan masyarakat untuk terus waspada terhadap segala bentuk penipuan dengan modus rekrutmen KAI.

Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan akhir-akhir ini muncul modus indikasi penipuan berupa surat undangan rekrutmen.

Dalam rekrutmen tersebut, peserta diharuskan menggunakan hotel dan transportasi yang telah disediakan.

BACA JUGA:  Bawaslu di Jateng Buka Perekrutan 117.299 Pengawas TPS, Ini Syaratnya

“Kami menyayangkan aksi tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan rekrutmen KAI,” kata dia, Selasa (7/5).

Krisbiyantoro berharap masyarakat ebih teliti dan kritis jika mendapatkan pesan berupa pengumuman rekrutmen KAI.

BACA JUGA:  Rekrutmen Bersama BUMN Dibuka Mulai Hari Ini, Ini Syarat dan Link Pendaftarannya

Begitu pula dengan undangan melakukan seleksi dengan persyaratan tambahan seperti penyediaan akomodasi dan transportasi yang mengatasnamakan KAI.

Dia menegaskan semua informasi rekrutmen KAI sepenuhnya menggunakan laman resmi dengan alamat e-recruitment.kai.id dan media sosial resmi perusahaan @keretaapikita atau @kai121.

BACA JUGA:  Daop 4 Semarang Berikan Tarif Khusus 22 Kereta Api Jarak Jauh, Ini Daftarnya

Dia meminta masyarakat untuk mengabaikan apabila menemukan info rekrutmen yang tidak bersumber dari situs tersebut.

“KAI tidak pernah melakukan proses rekrutmen melalui surat menyurat, baik mengirimkan berkas yang dititipkan melalui seseorang ataupun melalui email,” tegas dia.

Di samping itu, KAI tidak memungut biaya apapun dari pelamar, serta tidak pernah bekerja sama dengan agen perjalanan dalam proses seleksi pekerja.

“Jika menemukan informasi yang meragukan, masyarakat dapat segera menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121 untuk mendapatkan informasi resmi tentang KAI,” jelas dia.(*)