Berita Top 5: Makanan Bagi Penderita Diabetes, Guru Honorer Mogok

14 November 2019 18:00

GenPI.co - Penyandang diabetes wajib mengonsumsi makanan dengan kandungan gula tak tinggi.

Rekomendasinya mengarah ke menu makanan sehat. Di Hari Diabetes Dunia, 14 November ini, silakan simak tips sehatnya.

"Nasi, kalau bisa campur beras putih dan merah. Roti pilih yang gandum," ujar dokter spesialis gizi Dr dr Fiastuti Witjaksono di Jakarta, Rabu (13/11).

Kentang kukus dengan kulitnya juga jadi rekomendasi. Bila ingin sedikit punya rasa, Anda bisa menambahkan minyak zaitun di hidangan kentang kukus tadi.

"Oatmeal juga bagus untuk diabetes. Indeks glikemiknya rendah," tambahnya.

BACA JUGA: Hari Diabetes Dunia, Makan Roti dan Buah Ini Biar Aman

Ketua Majelis Nasional KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Didi Suprijadi menilai sangat tepat bila para guru honorer melakukan mogok mengajar dengan aksi meninggalkan ruang kelas.

Didi menanggapi imbauan Ketum IGI (Ikatan Guru Indonesia) Ramli Rahim agar guru honorer melakukan aksi meninggalkan ruang kelas.

Menurut Didi, ada tiga alasan mendasar guru honorer mogok mengajar.

Pertama, persoalan status. Status guru honorer tidak jelas.

“Jangankan untuk menjadi PNS, guru honorer yang lulus seleksi PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) tahap I 2019 sampai saat ini NIP-nya belum terbit.” kata Didi kepada JPNN.com, Kamis (12/11).

BACA JUGA: Mas Nadiem Makarim, Ini Loh 3 Alasan Kuat Guru Honorer Mogok…

Kalian yang ingin merasakan bekerja di bawah kendali Mendikbud Nadiem Makarim bisa mengikuti seleksi CPNS 2019 Kemendikbud.

Saat ini Kemendikbud membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

Pelamar yang diterima akan ditempatkan di kantor pusat dan daerah serta perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia.

Nah, tunggu apa lagi? Segera siapkan semua persyaratan sebelum mendaftar.

BACA JUGA: Mau Jadi Anak Buah Nadiem Makarim? Nih CPNS 2019 Kemendikbud

Hari Diabetes Sedunia (World Diabetes Day) diperingati setiap 14 November, dan menjadi bentuk kampanye kesadaran global atas penyakit diabetes mellitus.

Federasi Diabetes Internasional (IDF) biasanya membuat tema yang berkaitan dengan diabetes setiap tahunnya.

Diabetes yang merupakan penyakit tidak menular, yang dapat dicegah dan diobati dan mengalami.

Penderita penyakit ini meningkat pesat di dunia, dipengaruhi gaya hidup dan pola makan.

Pertama kali, Hari Diabetes dunia diperingati pada 1991 oleh IDF dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

BACA JUGA: Hari Diabetes Sedunia, Berikut Fakta Penyakit Silent Killer

Miris benar melihat gaji guru honorer. Besarnya kalah dari driver Gojek. Ketum Ikatan Guru Indonesia (IGI) Muhammad Ramli Rahim akhirnya menitipkan pesan kepada Mendikbud Nadiem Makarim.

Isinya, ikut memperjuangkan nasib guru honorer. Ketum Ikatan Guru Indonesia (IGI) Muhammad Ramli Rahim mengaku saat prihatin.

Nasib guru honorer dari tahun ke tahun selalu saja menderita. Statusnya tidak pernah jelas.

Saat mengajar di dalam kelas, pemerintah mengakui mereka sebagai tenaga pengajar.

Namun, saat bicara kesejahteraan, pemerintah terkesan menghindar. Pemerintah disebut mengelak dengan mengajukan beragam alasan.

"Mas Nadiem Makarim selaku menteri pendidikan dan kebudayaan harus memastikan semua ini agar tidak ada lagi guru-guru berstatus liar dan tidak jelas yang mengisi ruang-ruang kelas kita. Ironisnya ketika berbicara data mereka dimasukkan datanya tetapi jika berbicara status dan kesejahteraan mereka diabaikan," kata Ramli kepada JPNN.com, Kamis (14/11).

Regulasi pendidikan, menurut IGI harus dibuat jelas. Clear. Terang benderang. Tidak abu-abu. Usulan IGI, hapuskan sistem honorer di seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Mas Nadiem, Income Guru Honorer Kalah dari Driver Gojek loh (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co