Erick Thohir Top Banget, Bereskan Asuransi Jiwasraya Lewat Hukum

22 Desember 2019 20:50

GenPI.co - PT Asuransi Jiwasraya saat ini sedang didorong masalah hukumnya ke Kejaksaan Agung, karena ada indikasi kerugian negara hingga Rp13 triliun.

Menurut Direktur Suropati Syndicate Muhammad Shujahri, skema solusi dalam mengatasi persoalan PT Asuransi Jiwasraya yang ditempuh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sudah tepat.

BACA JUGA: Misteri Gadis Penenun di Uang Kertas Rp 5.000 Terjawab, Ini Dia..

Shujahri mengatakan hal tersebut adalah inisiatif yang mantap, karena Menteri BUMN gerak cepat untuk membawa persoalan Jiwasraya ini ke ranah hukum.

"Dalam proses hukum ini, bisa disebut tidak ada yang akan dilindungi, yang salah tetap salah. Kita tunggu Kejaksaan menindaklanjuti oknum yang merugikan negara selama ini," bebernya.

BACA JUGA: Mbak You Ramalkan Bencana Besar, Ini Daftar Hari dan Tempatnya

Menurut Shujahri, selain masalah hukum, Kementerian BUMN juga dinilai cepat tanggap terhadap rekomendasi dari DPR RI terkait persoalan gagal bayar dan performa manajemen yang buruk di Jiwasraya. 

Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan juga akan melakukan restrukturisasi di Jiwasraya.

BACA JUGA: Ramalan Bencana Alam Terbukti, Wirang Birawa: Ada yang Lebih Lagi

Shujahri mengatakan, bahwa Erick Thohir sudah menegaskan semua persoalan gagal bayar akan dipertanggungjawabkan, sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.

"Pemerintah bahkan secara khusus menyiapkan dukungan dari BUMN-BUMN lain untuk membantu Jiwasraya agar bisa kembali sehat," jelasnya.

BACA JUGA: Ada Bencana Besar, Indigo Roy Kiyoshi Melihat Tumpukan Mayat

Shujahri mengakui persoalan yang dihadapi PT Asuransi Jiwasraya ini lebih kompleks, karena ada sistem yang perlu diubah secara hati-hati.

"Publik agar bersabar dan terus mengamati kinerja pemerintah dalam menyelesaikan persoalan Jiwasraya," ujarnya.

BACA JUGA: Orang Terkaya di Indonesia, Santai Banget Makan Tahu di Warung

Sebenarnya, persoalan yang dihadapi Asuransi Jiwasraya sudah dicoba diatasi selama bertahun-tahun, tetapi masih belum selesai. 

"Itu artinya, persoalan Asuransi Jiwasraya bukan persoalan mudah dan membutuhkan solusi yang tepat," kata Shujahri.

BACA JUGA: Jangan Remehkan Kapsul Kecil Ini, Khasiatnya Mencengangkan...

Jadi menurut Shujahri, wajar jika skema penyelamatan yang akan diambil harus detil dan hati-hati agar tidak terulang kembali.

"Saya lihat Kementerian BUMN sangat terbuka mengabarkan kondisi terbaru mengenai Jiwasraya sehingga publik bisa memantau," pungkasnya.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co