Satire Sih Boleh, Tapi Lihat Sikon Juga!

01 Februari 2020 12:16

GenPI.co - Entah apa yang berada di pikiran penerbit surat kabar Denmark Jyllands-Posten. Dalam salah satu edisi terbarunya, surat kabar itu merilis sebuah gambar kartun satire yang menyinggung virus Corona.

Gambar itu dibuat oleh kartunis editorial Niels Bo Boajesen. Tampilan gambar dibuat menyerupai bendera China, namun lima bintang kuning yang ada diganti dengan citra virus corona.

BACA JUGA: Tiba di Indonesia WNI dari Wuhan Dikarantina Selama 14 Hari

Gambar satire itu muncul di tengah upaya mati-matian negeri tirai bambu itu mencegah penyebabran virus penyebab penyakit pneumonia tersebut.

Akibatnya, Kedutaan besar China di Denmark bereaksi keras. Melalui juru bicaranya, pihak kedutaan menuntut Jyllands-Posten membuat permintaan maaf terbuka.

“Jyllands-posten menerbitkan gambar sindiran oleh Niels Bo Bojesen, yang merupakan penghinaan terhadap China dan menyakiti perasaan orang-orang China, "kata juru bicara itu dalam sebuah pernyataan, dilansir dari China Daily, Rabu(29/1)

Pemimpin redaksi surat kabar itu, Jacob Nybroe, menanggapi tuntutan kedutaan China terkait gambar itu. Ia mengatakan kartun satir itu tidak dimaksudkan " mencemooh Cina, karena itu, pihaknya menolak untuk meminta maaf.

BACA JUGA: Kata Siapa Indonesia Tak Mampu Deteksi Corona?

“Penerbitannya tidak dapat meminta maaf atas sesuatu yang kita pikir tidak salah dan itu adalah dua jenis pemahaman budaya, “ tulis Nybroe dalam situsnya.

Sementara dalam beberapa laporan media setempat, Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen mengutip kebebasan berbicara yang merupakan bagian dari masyarakat Denmark. Namun dia tidak mengomentari permintaan China yang menuntut permintaan maaf.

Jyllands-Posten sudah beberapa kali diprotes keras akibat kartun satir yang dipublikasikannya. Salah satu yang paling heboh ialah saat media itu membuat umat Muslim sedunia mengamuk lantaran memuat gambar kartun Nabi Muhammad(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co