GenPI.co - Tanda-tanda seseorang terinfeksi virus corona selama ini hanya berkutat pada demam, batuk kering, flu, dan sesak napas.
Namun, kini ada gejala lain yang menunjukkan bahwa seseorang kemungkinan terjangkiti covid-19.
BACA JUGA: 5 Zodiak Ini Sangat Beruntung Banget di Bulan April
ENT UK yang merupakan perkumpulan dokter THT di Inggris menemukan gejala lain terhadap orang yang terpapar corona, yakni kehilangan penciuman dan pengecapan.
Berdasarkan laporan gejala yang dialami pasien di beberapa negara, sekitar 10-15 persen mengalami anosmia alias kehilangan penciuman.
Presiden British Rhinological Society Claire Hopkins mengatakan bahwa kehilangan penciuman harus diwaspadai.
Sebab, orang yang mengalami gejala kehilangan penciuman kemungkinan besar merupakan pasien tidak terdeteksi.
Mereka tanpa sadar memperluas penyebaran coronavirus. Sebelumnya beberapa negara sudah pernah melaporkan gejala hilang penciuman sebagai tanda orang terinfeksi corona.
Pada studi yang diterbitkan dalam jurnal Nature, Februari 2020, sekitar 30 persen dari dua ribu pasien positif covid-19 di Korea Selatan mengalami gangguang penciuman.
Di sisi lain, kehilangan pengecapan alias dysgeusia juga dianggap sebagai salah satu tanda orang terpapar virus corona.
Tingkat keparahannya berbeda-beda. Ada yang kemampuan mengecapnya hilang. Ada pula yang berkurang.
Sementara itu, hasil survey di Jerman yang dilakukan University Hospital Bonn menunjukkan bahwa sekitar 70 persen pasien mengeluh kehilangan penciuman dan pengecapan selama beberapa hari.
BACA JUGA: Walaupun Banyak yang Naksir, 3 Zodiak Ini Betah Jadi Jomlo
Hal serupa juga terjadi pada pasien di beberapa negara. Misalnya, Italia, Prancis, Iran, dan Amerika Serikat. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News