GenPI.co - Tingkat kematian pasien yang terjangkiti virus corona di tiga negara yang menjadi pusat pandemi setelah China, mulai menurun.
Pada Minggu (5/4/2020), dilaporkan, tingkat kematian akibat virus corona (covid-19) telah turun baik di Amerika Serikat (AS), Italia, dan Spanyol.
“Data tingkat kematian akibat wabah menurun di beberapa negara pusat pandemi seperti AS, Italia, Spanyol, dan negara Eropa lainnya. Data ini bisa diartikan bahwa masa puncak pandemi mungkin akan segera berlalu,” harap Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada GenPI.co, Senin (6/4/2020).
BACA JUGA: Token Gratis: Via www.pln.co.id, WhatsApp Bisa Diakses Hari Ini!
Berikut jumlah kematian pasie positif virus corona yang turun di sejumlah negara, dilansir dari sejumlah sumber:
New York, Amerika Serikat
Gubernur New York Andrew Cuomo mengumumkan pada hari Minggu, untuk pertama kalinya jumlah kematian dan pasien akibat vius corona menurun.
Di samping itu, pasien yang sembuh dan telah meninggalkan ruma sakit juga semakin banyak.
"Ada sesuatu yang sedikit berbeda pada data hari (Minggu)," kata Cuomo.
Ia mengatakan ada 594 kematian baru pada Minggu, turun dari 630 pada Sabtu.
Namun, ia menekankan masih terlalu dini untuk mengatakan apa artinya penurunan tersebut untuk jangka panjang.
"Kami tidak benar-benar (yakin) seratus persen," ujarnya.
BACA JUGA: Wabah Corona: Seleb Ramai-ramai Bantu Tim Medis, Siapa Saja?
Italia
Lockdown telah dilakukan di Italia, bahkan telah diperpanjang hingga 13 April 2020.
Dilaporkan angka kematian terendah dalam satu minggu, memperkuat indikasi bahwa epidemi virus corona telah melewati masa puncaknya.
Otoritas Italia mengumumkan pada Minggu pasien positif corona yang meninggal 525 orang, dan terendah sejak 19 Maret.
Spanyol
Untuk hari kedua berturut-turut, telah terjadi penurunan kematian pasien positif corona di Spanyol.
Pada Minggu, jumlah pasien yang meninggal 674 orang pada Minggu. Rekor kematian harian sebanyak 950 orang pada 2 April 2020. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News