GenPI.co - Para tenaga medis di RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka, Nusa Tenggara Timur, berjuang melawan virus corona (covid-19) dengan kondisi seadanya.
Mereka harus merawat pasien yang terjangkiti virus corona dengan keadaan kekurangan alat pelindung diri (APD).
BACA JUGA: Promo Indomaret Hari Ini, Banting Harga Gila-gilaan!
Para tenaga medis itu pun membutuhkan bantuan APD guna menjalankan tugasnya.
APD yang dibutuhkan terdiri dari masker 3 ply, masker N95, google, sarung tangan, sepatu boot, apron, face shield, dan baju hazmat.
Saat ini ada dua warga berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD dr. Hendrikus Fernandez.
Mereka menunggu hasil tes swab. Namun, pemeriksaan hasil tes swab terkendala pengiriman ke Surabaya.
Sebab, pengiriman harus dilakukan melalui maskapai Garuda Indonesia. Padahal di Larantuka hanya ada maskapai Wings Air dan Trans Nusa.
Dokter Sanny, salah satu tenaga medis yang bertugas di RSUD dr. Hendrikus Fernandez, menjelaskan bahwa dua maskapai tersebut sudah tidak beroperasi sejak virus corona merebak.
Oleh karena itu, mereka harus mencari jalan alternatif guna mengirim hasil tes swab ke Surabaya.
“Jadi, kami akan mengirim swab pakai jalan tikus dengan cara nitip orang sampai Kupang, baru dikirim dengan Garuda ke Surabaya,” ujar dr. Sanny saat dihungi oleh GenPi.co, Senin (13/4).
BACA JUGA: Promo Alfamart Cuma Sampai Besok, Diskonnya Bikin Menganga
Sebelumnya ada dua pasien lain yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News