GenPI.co - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunggah kalimat renungan dalam rangka Hari Kartini yang jatuh pada 21 April 2020.
Dalam akun Instagram-nya, Sri Mulyani meminta seluruh masyarakat untuk meniru semangat Pahlawan Nasional Raden Ajeng Kartini untuk menghadapi wabah virus corona (covid-19).
“Hari ini kita harus tinggal di rumah karena covid-19. Kita dapat mencontoh semangat Kartini. Meski di rumah, you can always do good think for your family, your community and your country,” tulisnya dalam akun Instagram @smindrawati, Selasa (21/4/2020).
BACA JUGA: Hari Kartini: Twitter Banjir Potret Wanita Berkebaya Plus Masker
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia juga mengingatkan perjuangan para tenaga medis, dokter, perawat, dan pekerja rumah sakit dalam menanggulangi virus corona.
Mereka merupakan orang yang sangat berjasa dalam menyelamatkan jiwa manusia meski harus menerima risiko yang tinggi.
“Ucapan terima kasih dan penghargaan tidak akan mampu menebus jasa besar mereka yang telah membaktikan dirinya untuk menolong dan menyelamatkan nasib sesama manusia,” lanjutnya.
BACA JUGA: Hari Kartini: Saatnya Kembali Melihat Tampilan Agnez Mo Berkebaya
Sri Mulyani bercerita bahwa Kartini harus dipingit karena mengikuti norma sosial. Namun, hal tersebut tidak membuat dirinya berhenti untuk berkarya dan mengabdi kepada bangsa.
“Seperti Kartini, keperempuanannya, pingitannya, dan berbagai halangan adat, sosial kultural tidak menjadi alasan untuk memajukan kaumnya, dan menjadi pahlawan bangsa dan pahlawan kemanusiaan,” tulis Sri Mulyani.
Di akhir unggahannya, Sri Mulyani mengajak masyarakat untuk merenungkan rasa kemanusiaan dan kepedulian yang telah dilakukan.
Di tengah pandemi yang mengkhawatirkan ini, Sri Mulyani mengajak masyarakat untuk saling peduli dan menjaga alam semesta.
“Sang Pencipta menghendaki agar umat manusia selalu mampu dan mau berbuat kebaikan bagi sesama manusia dan bagi alam semesta. Sudahkah kita?” tutur Sri Mulyani. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News